Ustadz Dasad Latif Beri Ceramah di SMAN 1 Balikpapan, Berikut Empat Pesan Untuk Pelajar Balikpapan

TRIBUNKALTIM.CO,BALIKPAPAN - Ustadz Kondang dari Makassar Dasad Latif, kembali hadir di Kota Balikpapan.

Ustadz yang terkenal dengan ciri khas logat Makassarnya hadir dalam acara SMANSA Festival.

Ustadz tampil dengan baju muslim berwarna putih, Dasad Latif dikenal dengan ustadz yang memberikan pesan dalam ceramah dibarengi guyonan,

sehingga memecahkan tawa para pelajar, siswa-siswi SMANSA sebutan SMA Negeri 1 Balikpapan, Jumat (21/2/2020).

Dalam sesi wawancara bersama media, Ustadz Dasad Latif meminta semua warga untuk mendukung acara seperti ini.

"Tidak ada alasan untuk tidak mendukung acara seperti ini, mau itu kepala sekolah, guru terlebih lagi kepada pemerintah.

Baca Juga;

Ramalan Zodiak Hari Ini Jumat 21 Februari 2020, Taurus Ekspresikan Perasaan, Cancer Tenggelam Emosi

Hanya Bambang Pamungkas Saat Pembagian Medali Piala Gubernur Jatim, Kemana Skuad Persija?

Hasil Liga Europa, Gol Perdana Christian Eriksen Bikin Inter Milan Menang di Markas Ludogorets

Obat Virus Corona Akhirnya Ditemukan China, Ternyata di Indonesia Jenisnya Dipakai untuk Antimalaria

Rekan-rekan wartawan harus mempublikasikan kegiatan seperti ini, karena ini adalah sosialisasi kebaikkan," kata Dasad Latif.

Dia pun menyampaikan, acara seperti ini tidak hanya menjadi rutinitas semata, tetapi menjadi bahan evaluasi.

Evaluasi yang dimaksud selesai acara ini dua atau tiga bulan akan datang membuat Kuesioner, kesan dan apa yang ditangkap dengan adanya acara ini.

"Minimal isi ceramah, ketika dia bisa menjelaskan isi yang saya sampaikan berarti ada faedah yang didapat yaitu ilmu," kata Dasad Latif

Adapun pesan Dasad Latif untuk pelajar Kota Balikpapan yang harus diamalkan diantaranya :

1. Tuntut ilmu pengetahuan

2. Muliakan orang tua dan guru

3. Perbaiki akhlak dan jangan lupa berdoa dalam salat

4. Hati-hati dalam memilih teman.

"Buat ibu bapak mu tersenyum maka Allah akan membuat kamu tersenyum. Setiap hari kalian berdoa untuk orang tua niscaya Allah akan kabulkan," kata Ustadz dalam ceramahnya.

Selain menutut ilmu, memuliakan orang tua, perbaiki akhlak, serta berhati-hati dalam memilih teman.

"Yang merusak anak-anak remaja itu pergaulanh, hati-hati memilih teman. Jika teman rusak masa depan ikut rusak," ungkapnya.

 Dasad Latif menyebutkan, jika ingin melihat sesorang lihatlah teman-temannya. Bertemanlah dengan ornag-orang soleh, kalian akan terikut menjadi soleh.

"Berteman disaat suka dan duka, jika melihat siapa dia lihatlah temannya, jika dia teman mu tukang judi maka dia tukang judi," ungkap Dasad Latif disambut tawa para pelajar.

Dalam acara yang hikmat ini hadir pula Wakil Walikota Balikpapan Rahmad Mas'ud, dia berharap para pelajar dalam mengamalkan tausiyah yang disampaikan Ustadz Dasad Latif.

"Kegiatan ini dalam rangkaian peringatan SMANSA Festival mudah-muduhan bermanfaat untuk kita terkhusus untuk siswa.

Sambutan dan tausiyah yang disampaikan oleh Ustadz Das'ad Latif bisa memberikan motivasi kepada anak-anak kita, bahwa pentingnya ilmu," ujar Rahmad Masud.

Rahmad Masud berpesan, kalau anda ingin berhasil tuntutlah ilmu setinggi-tingginya. "Dan tanamkan nilai-nilai agama,

karena ilmu kita bisa saling menjaga, mudah-mudahan disampaikan ustad Dasad Latif bermanfaat untuk generasi anak-anak muda kita," ungkapnya. (*)

Baca Juga;

Virus Corona Hantui Korea, BTS hingga Zico Batal Tampil di SBS Inkigayo Super Concert di Daegu?

Tumpah Ruah Bonek Rayakan Kemenangan Persebaya Surabaya atas Persija Jakarta, Rindu Juara?

China Uji Klinis, Mengenal Chloroquine Phosphate Solusi Virus Corona, Sudah Dipakai 70 Tahun Lalu

Gagal di Piala Gubernur Jatim 2020, Arema FC Ingin Pinjam 2 Pemain Persija