Alasan Untuk Biaya Istri Melahirkan, Ayah 4 Anak Bersama Gerombolannya Curi 11 Motor di Samarinda

Alasan untuk biaya istri melahirkan, ayah 4 anak bersama 3 rekannya curi 11 motor di Samarinda.

TRIBUNKALTIM.CO/ BUDI DWI PRASETIYO
Empat sekawan curi 11 motor di Samarinda 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Alasan untuk biaya istri melahirkan, ayah 4 anak bersama 3 rekannya curi 11 motor di Samarinda.

Bakri (31) beralih profesi menjadi pelaku pencurian saat tak lagi bekerja sebagai buruh angkut di pelabuhan Samarinda

Aksi pencuriannya nya pun tak hanya dilakukan seorang diri.

Bersama tiga rekannya, yakni Mandra (46), M Rendi (24), dan Ari (28) menggondol 11 motor.

Baca Juga: Aksi Kejar-kejaran, Tim Buser Polres Tarakan Tembak Pencuri yang Terekam CCTV & Viral di Medsos

Baca Juga: Macan Borneo Polresta dan Polsekta Bongkar Kasus Pencurian Mobil Dinas Ketua KPU Samarinda

"Saya ambil buat biaya istri saya melahirkan anak ke lima saya," ucap Bakri.

Pria beranak empat itu mengaku, sejak sebulan lalu telah berhenti sebagai buruh angkut.

Kenal ketiga rekannya juga sewaktu menjadi buruh angkut.

"Istri saya tinggal tunggu hari saja melahirkannya. Kalau teman-teman ini kenal sewaktu jadi buruh," lanjutnya.

Empat sekawan itu beraksi di Jalan P Suriansyah, Gang 05, RT 09, Kelurahan Karang Mumus, Samarinda pada Jumat lalu (21/2/20), pukul 07.30 Wita.

Empat sekawan curi 11 motor di Samarinda
Empat sekawan curi 11 motor di Samarinda (TRIBUNKALTIM.CO/ BUDI DWI PRASETIYO)

Baca Juga: Motif Pelaku Pencurian Pakaian Dalam Wanita Terkuak, Ditangkap Warga Saat Berfantasi Pakai Jok Motor

Baca Juga: Miliki 16 Bungkus Sabu, Residivis Kasus Pencurian Dibekuk Polres Bulungan

Hanya berselang sehari, komplotan Bakri kembali beraksi. Kali ini, di Jalan Lambung Mangkurat. Waktunya pun tak jauh beda, pukul 07.00 Wita.

Bakri cs memang selalu beraksi saat keadaan situasi sepi. Baik pagi hari maupun menjelang tengah malam.

"Memamg beberapa bulan terakhir, banyak laporan masyarakat tentang curanmor," ucap Kapolsek Samarinda Kota, Kompol Yuliansyah.

Kompol Yuliansya mengimbuhkan, "Setelah mendapat laporan, kami langsung mengusut dalang dari curanmor."

Baca Juga: Hindari Pengejaran Polisi, 6 Bulan Pelaku Pencurian Speedboat Sembunyi di Tambak

Setelah mengantongi identitas pelaku. Jajaran Polsek Samarinda Kota membekuk Bakri di kediamannya Jalan Lumba-Lumba, Gang 05, Kelurahan Selili, pada Senin malam (24/2/20).

Tak hanya Bakri, polisi juga langsung meringkus rekan Bakri lainnya di malam yang sama.

"Saat kami melakukan penangkapan pelaku (Bakri) melakukan perlawanan dan berusaha melarikan diri, sehingga kami lakukan tindakan terukur," jelas kompol Yuliansyah.

Dirinya juga mengungkapkan peran masing-masing pelaku.

Diketahui Bakri merupakan otak dari pencurian dan pemetik, sedangkan ketiga rekannya, bertugas untuk mengawasi keadaan.

Baca Juga: Sekelompok Pria Bobol Gudang di Samarinda, Anak Di Bawah Umur Otak Utama Aksi Pencurian

"Modusnya menggunakan kunci T, biasanya ambil di lokasi yang sepi. Komplotan ini juga sudah beraksi sejak Desember 2019 lalu," pungkasnya.

Kini, empat sekawan itu harus mendekam di balik jeruji besi.

Bakri si otak pelaku pun tak bisa mendampingi istrinya bersalin.

Para pelaku disangkakan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan dan diancam lima tahun penjara. (TribunKaltim.co/ Budi DP)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved