CPNS 2019
Nilai Terbaik Bukan Jaminan, Mahfud MD Beber Pengalamannya Gagal CPNS, yang Lolos Malah Tak Terduga
Diungkap Mahfud MD, peraih nilai terbaik ternyata bukan jaminan bisa lolos tes CPNS dan kegagalan bukan berarti tak bisa dapat jabatan lebih baik
Ujian seleksi kompetensi dasar (SKD) rekrutmen calon pegawai negeri sipil (CPNS) memasuki hari terakhir.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Biro Humas Badan Kepegawaian Negara (BKN) Paryono menjelaskan, setelah ujian selesai selanjutnya akan dilakukan rekonsiliasi dan validasi data hasil SKD CPNS.
"Akan ada rekonsiliasi tahap II," ujar dia.
Rekonsiliasi dan validasi data tersebut sebagai persiapan pengumuman hasil SKD oleh instansi dan persiapan pelaksanaan seleksi kompetensi bidang (SKB).
Data yang divalidasi oleh BKN meliputi beberapa hal, seperti berikut.
1. Jumlah peserta berdasarkan berita acara kehadiran
2. Kesesuaian formasi SSCN dengan penetapan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB)
3. Kesesuaian ambang batas
4. Kesesuaian nilai P1/TL formasi tahun 2018
5. Berita acara penyelenggaraan serta panduan seleksi kompetensi bidang (SKB) Rekonsiliasi data tahap II akan dilaksanakan untuk 260 instansi baik pusat dan daerah.
Empat level Melansir dari situs resmi BKN, proses rekonsiliasi data dilakukan melalui empat proses verifikasi dan validasi (verval).
Level empat Level empat yaitu tim pengolahan mengumpulkan data hasi SKD dari seluruh titik lokasi dan akan disinkronasikan saat rekonsiliasi data berlangsung.
Selanjutnya, akan dilakukan verifikasi dan validasi kesesuaian data dari instansi dengan data yang ada di Sistem Informasi Manajemen Fasilitasi Penyelenggaraan Seleksi (Simflek).
Di tahap ini, instansi mencocokkan kesesuaian hasil SKD di lapangan.
Level tiga Pada level tiga, akan dilakukan verifikasi ulang oleh Koordinator Tim Finalisasi Hasil Seleksi, Pemberkasan, dan Penetapan NIP.