Di Tengah Ancaman Wabah Virus Corona, Stok Darah di PMI Bontang Minim, Sehari Cuma 1-5 Pendonor

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG- Stok darah di Palang Merah Indonesia (PMI) minim selama pandemi wabah covid-19 menyerang Kota Bontang, Kalimantan Timur.

Hal itu dikemukakan Modesta, Teknisi Transfusi Darah PMI Bontang, Jumat (3/4/2020).

"Kalau kosong banget tidak, kalau berkurang iya," tuturnya.

Bila keadaan normal biasanya dalam sehari bisa menerima 5 sampai 10 pendonor, namun gara-gara serangan covid-19 yang kian meluas PMI hanya menerima 1-5 pendonor.

"Kalau menurun banget, enggak. Ada saja yang datang. Biasanya kalau stok kosong kami langsung hubungi yang biasa donor, kami panggil. Terus kami share ke sosial media," bebernya.

Saat ini, lanjut Modesta, ketersediaan semua golongan darah dapat dibilang tercukupi, namun tak bisa dibilang banyak.

Pihaknya juga menyiapkan stok emergency alias darurat bila sewaktu-waktu dibutuhkan di tengah ancaman wabah covid-19.

"Yang namanya (stok) darah tidak boleh kosong, selama ini kami menjaga agar stok emergency tetap ada. Jadi meskipun kekurangan tetap ada yang bisa keluar apalagi untuk pasien emergency, kami berusaha untuk menjaga itu tetap ada. Ketika menipis kami panggil lagi para pendonor," ucapnya. (*)

IKUTI >> Update Virus Corona

IKUTI >> Update Virus Corona di Bontang