Virus Corona
Terungkap, Ternyata Ini Awal Mula Virus Corona Menyebar di Wilayah Risma, Penjelasan Kapolda Jatim
Terungkap, ternyata ini awal mula virus Corona menyebar di wilayah Walikota Surabaya, Tri Rismaharini, ini penjelasan lengkap Kapolda Jatim
TRIBUNKALTIM.CO - Terungkap, ternyata in awal mula virus Corona menyebar di wilayah Walikota Surabaya, Tri Rismaharini, begini penjelasan lengkap Kapolda Jatim.
Menggunakan aplikasi Google Earth, Kapolda Jawa Timur ( Jatim ) Irjen Luki Hermawan menjelaskan peta penyebaran covid-19.
Diketahui dari aplikasi tersebut, pasien pertama terjangkit virus Corona di Surabaya berada di kawasan Surabaya bagian utara.
Selanjutnya, virus Corona baru menyebar ke Surabaya bagian selatan tepatnya di Kecamatan Wonokromo, kata Luki, terus menyebar di kawasan Surabaya hingga mencapai 244 kasus hingga Rabu (15/4/2020).
"Di Surabaya, pasien pertama ada di kawasan Surabaya (bagian) utara, tepatnya di sekitar Jalan Demak, lalu menyebar ke orang yang jaraknya 50 meter dari orang pertama," ujar Luki saat memberikan keterangan di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Rabu.
Luki menjelaskan, banyak pasien positif covid-19 di titik pertama penyebaran.
• Kabar Gembira, Usai Daya 450 VA dan 900 VA, Pemerintah Jokowi Buka Peluang Diskon Listrik 1.300 VA
• Lebih Dulu dari Jokowi, Diam-Diam, Anies Baswedan Sudah Antisipasi Virus Corona Jakarta, Ada Kodenya
• Diskon Tarif Listrik untuk Pelanggan PLN 1.300 VA Bakal Diberikan Pemerintah? Ini Penjelasannya
• Alat Tes Corona yang Didatangkan Erick Tohir Mulai Dibagikan ke 18 Rumah Sakit, Ini Daftarnya
Polda Jatim dan Polres Surabaya akan memberlakukan pembatasan wilayah di kawasan itu, serta menyemprot disinfektan.
Gencar patroli Pemerintah Kota ( Pemkot ) Surabaya bersama Polrestabes Surabaya dan TNI menggelar patroli gabungan skala besar untuk mencegah penyebaran virus Corona.
Patroli gabungan yang menyasar pengunjung warung kopi dan kafe itu telah dilakukan sejak Senin (13/4/2020).
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan covid-19 Surabaya Eddy Christijanto mengatakan, patroli gabungan tersebut akan terus digelar.
"Tujuannya, untuk memberikan edukasi kepada masyarakat agar sementara waktu tidak mengadakan kegiatan yang sifatnya kumpul-kumpul," kata Eddy saat dikonfirmasi, Rabu.
Hingga Rabu, tercatat kasus positif covid-19 di Jatim berjumlah 499 kasus.
Terdapat penambahan 25 kasus dalam 24 jam terakhir di Jawa Timur.
Penambahan paling banyak berasal dari Surabaya berjumlah 16 kasus.
Dari 499 kasus, sebanyak 367 pasien masih dirawat di sejumlah rumah sakit di Jawa Timur.
Sedangkan pasien sembuh berjumumlah 86 orang dan meninggal 46 orang.
Di Jatim, ada 1.621 pasien dalam pengawasan (PDP) dan 15.328 orang dalam pemantauan (ODP).
Simak Update virus Corona di Surabaya dan sejumlah wilayah di Jawa Timur pada hari ini, Kamis (16/4/2020) siang.
Menilik laman lawancovid-19.surabaya.go.id, jumlah kasus positif COVID-19 di Surabaya mencapai 244 pasien.
Dengan rincian, 42 orang di Surabaya Barat, 21 orang dari Surabaya Pusat, terbanyak di Surabaya Timur sebanyak 74 pasien.
Berikut update virus Corona di Surabaya dan Jatim selengkapnya.
1. Update virus Corona di Surabaya
Di Surabaya, pasien positif COVID-19 mencapai 244 kasus dengan rincian sebagai berikut:
Jumlah PDP di Surabaya mencapai 585 orang. Sedangkan ODP mencapai 1560 orang.
Surabaya Timur menjadi wilayah dengan paparan covid-19 tertinggi dengan pasien terkonfirmasi mencapai 74 orang.
Sementara PDP 126 dan ODP 465 orang.
Hingga kini, Surabaya Pusat masih menjadi wilayah dengan paparan COvid-19 terendah dengan rincian, 152 ODP, 62 PDP, dan 21 positif covid-19.
Kendati menjadi wilayah paparan covid-19 tertinggi di Jawa Timur, Surabaya juga menyumbang pasien sembuh terbanyak.
Kini, pasien sembuh di Surabaya mencapai 40 orang, sementara 24 orang dilaporkan meninggal.
2. Update virus Corona di Jawa Timur
Menilik laman infocovid19.jatimprov.go.id, jumlah kasus positif covid-19 di Jawa Timur kini mencapai 499 pasien.
Dengan rincian, sembuh 86 orang, dirawat 367 pasien, dan meninggal 46 orang.
Sementara ODP dan PDP di Jawa Timur juga terus bertambah dan mencapai 15.328 ODP dan 1.621 PDP.
Sementara itu, menyikapi tentang angka positif virus Corona atau covid-19 di Surabaya yang terus meningkat, Koordinator Protokol Komunikasi Gugus Tugas Percepatan Penanganan covid-19 Surabaya, Muhammad Fikser mengatakan bahwa pembahasan PSBB yang mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2020 masih dalam tahap pengkajian.
"Sampai sekarang masih belum diajukan yah. Belum ada tindak lanjut dari pembahasan kemarin. Masih dalam batas kajian itu belum sampai ke pengajuan," kata dia saat dihubungi, Selasa (14/4/2020) kemarin.
Kata Fikser, saat ini Tim Gugus Tugas dan Pemkot Surabaya masih mempertimbangkan banyak hal. Satu di antaranya adalah memikirkan beberapa kawasan lokal di Surabaya yang melakukan penutupan wilayah secara mandiri.
"Teman-teman sedang fokus penguatan. Jadi di Surabaya ada wilayah-wilayah yang sudah di-lock (dikunci). Artinya dikunci, karena ada beberapa catatan riwayat kasus di situ," terang Fikser.
Lebih lanjut menindak lanjuti angka positif virus Corona atau covid-19 yang terus bertambah di Surabaya, saat ini Tim Gugus Tugas Pemkot Surabaya sedang gencar melakukan koordinasi dengan Tim Gugus Tugas Pemprov Jatim dan Dinas Kesehatan.
Dengan begitu, terkait PSBB sudah sering menjadi pembahasan di antara Tim Gugus Tugas ketiganya.
"Pembahasan sudah pasti ada. Tapi di internal pemkot belum dibahas ke arah situ ( PSBB )," ujarnya.
Menyikapi peningkatan kasus positif di Surabaya yang terus bertambah, ujar Fikser, para pasien tersebut sebelumnya adalah mereka yang sudah diawasi. Ia menampik kasus itu muncul secara tiba-tiba.
"Yang terkonfirmasi itu mereka sudah diawasi mulai dari ODP jadi PDP ya. Para terkonfirmasi itu jalannya dari sana. Artinya itu bukan kasus baru yang tiba-tiba dari luar lalu masuk terus ketahuan gitu, tidak," jelas dia.
Fikser menambahkan, jika nanti Pemkot Surabaya sudah memiliki rencana menerapkan PSBB, pihaknya akan segera mengkonfirmasi kabar terbaru tersebut.
"Jadi nanti kalau sudah ada rencana ke sana pastinya segera saya infokan," imbuhnya.
Ikuti >>> Update Virus Corona
(*)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Update virus Corona di Surabaya & Jatim Kamis 16 April: 499 Positif COVID-19, 244 Orang di Surabaya, https://surabaya.tribunnews.com/2020/04/16/update-virus-Corona-di-surabaya-jatim-kamis-16-april-499-positif-covid-19-244-orang-di-surabaya?page=all.
Penulis: Arum Puspita
Editor: Musahadah
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Terungkap, Awal Mula virus Corona Menyebar di Surabaya hingga Meluas Capai Ratusan Kasus", https://surabaya.kompas.com/read/2020/04/16/11465791/terungkap-awal-mula-virus-Corona-menyebar-di-surabaya-hingga-meluas-capai?page=all.
Editor : David Oliver Purba