Anggota DPRD Kaltim Sarkowi V Zahry Siap Maju di Pilkada Kutai Kartanegara

TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Anggota DPRD Kaltim dari Fraksi Golkar Sarkowi V Zahry menyatakan kesiapannya untuk maju di pemilihan kepala daerah atau Pilkada Kukar mendatang.

Hal itu diungkapkan Sarkowi melalui akun media sosial facebook miliknya.

Dikonfirmasi Tribunkaltim.co, Selasa (26/5/2020), Sarkowi membenarkan dan mempersilakan pewarta untuk mengutip postingan tersebut.

"Bismillah, Alhamdulillah, hari raya kedua silaturahmi open house dengan Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Kalimantan Timur Bapak H. RUDI MAS'UD ( HARUM ) di kantor beliau Pulau Atas, Makroman, Samarinda," tulis Sarkowi, memulai cerita.

Pada pertemuan tersebut, banyak hal dibahas. Tak terkecuali soal Pilkada Kukar.

"Beliau ( Harum ) ingin kader Golkar potensial jika punya kesiapan untuk berani maju Pilkada, termasuk di Kukar. Kata beliau di Kukar itu masih terbuka peluang semua kader untuk mencalonkan dan dicalonkan," kata Sarkowi.

Baca juga; NEWS VIDEO Brimob Cegah Balap Liar di Kota Balikpapan

Baaca juga; Kabar Gembira, Uji Coba Pertama Vaksin Corona Menunjukkan Hasil, Tapi Ilmuwan Punya Catatan Penting

Baca juga; Inilah Arti New Normal atau Tatanan Hidup Baru, Berikut Ketentuan Pencegahan Corona di Tempat Kerja

Baca juga; BREAKING NEWS Kabar Gembira, Total 25 Kasus Pasien Covid-19 di Kukar Telah Sembuh

Sampai saat ini, lanjut Sarkowi, dari Golkar belum ada calon yang diputuskan dan direkomendasi DPP (Pusat), karena menunggu hasil survei. Meski tidak mendaftar jadi calon di Golkar Kukar, Sarkowi menegaskan tetap bisa diusung Golkar sebagai calon nantinya.

"Bang Sarkowi, silahkan sosialisasi. Mulai pasang baliho, turun ke masyarakat. Jangan kalah dengan kader lain. Ini peluang pengabdian untuk rakyat dan daerah. Belum ada calon Golkar sampai sekarang," tulis Sarkowi, menirukan perkataan HARUM.

"Saya akan tetap berusaha, berjuang & berdoa untuk memperoleh rekomendasi Partai Golkar sebagai calon bupati. Sebagai kader Golkar selalu diajarkan untuk siap jika diberi peluang pengabdian," kata Sarkowi. (m08)