Virus Corona
Beda Data Pasien Positif Covid-19 Surabaya, Ini Pernyataan Gugus Tugas Risma dan Anak Buah Khofifah
Perbedaan data jumlah pasien positif covid-19 di Surabaya antara Pemkot dan Pemprov, begini pernyataan Gugus Tugas Risma dan anak buah Khofifah
Penulis: Aro | Editor: Doan Pardede
Karenanya, sebelum mempublikasikan informasi update kasus covid-19 Jatim, pihaknya meneliti secara detail data tersebut.
Termasuk mengolahnya dari laporan 38 Dinkes Kabupaten/Kota se-Jatim hingga data Gugus Tugas Pusat yang notabene dari Kemenkes dan BNPB.
"Selain mencari, ada laporan, dari dinas kabupaten/kota, dan kita ngecek juga, kita dibantu BNPB, ada dari dinas dan sebagainya, dan ndak mungkin (menampilkan tidak valid), sekali lagi nggak mungkin, ini adalah perang kita dengan covid-19," terangnya.
(*)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Pemkot Surabaya Persoalkan Data covid-19, Pemprov Jatim: Nggak Mungkin Tidak Sesuai, Bisa Dosa, dan Kenapa Data Virus Corona di Surabaya Selisih 50 Persen Lebih Antara Pemprov dan Pemkot? Ini Faktanya.