Tak Sembarangan, Begal Sadis yang Ditembak Mati Polisi Pernah Tewaskan Prajurit TNI, Pakai Jimat
Tak sembarangan, begal sadis yang ditembak mati polisi pernah tewaskan prajurit TNI, pakai Jimat
Meski tak semua pelaku memakai hal 'begituan', beberapa kasus kejahatan didapati para pelaku mengantongi Jumat.
"Iya Jumatnya dipakai. Nah itu ada sabuk, ada barang lainnya," ujarnya saat ditemui awak media di depan kantornya Gedung Ditreskrimum Mapolda Jatim.
Oki mengaku enggan berspekulasi mengenai bahan baku, jenis atau di dapat dari mana Jumat-Jumat tersebut.
Namun endingnya Oki bisa menduga bahwa Jumat tersebut tidak mempan mengahalau upaya petugas membekuk mereka dan menegakkan hukum.
"Mungkin untuk keselamatan dia. Saya enggak mau berspekulasi soal itu," pungkasnya.
Sebelumnya, Anggota Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim menembak mati dua penjahat spesialis pencuri motor antara kota.
Saat beraksi mereka kerap membawa celurit dan senjata peledak low explosive; bom ikan atau bondet.
Pelaku bernama Heru Kustiawan (25) warga Nguling, Pasuruan, dilumpuhkan paksa oleh petugas di kediamannya Nguling, Pasuruan, Jumat (19/6/2020) kemarin.
Sedangkan, pelaku Samsul Huda (20) warga Grati, Pasuruan. Pria bertubuh tambun itu, terpaksa dilumpuhkan petugas pada saat diringkus di Mojokerto, pada Senin (22/6/2020) dini hari.
(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "2 Perampok Ditembak Mati, Ternyata Pernah Bunuh Anggota TNI", https://regional.kompas.com/read/2020/06/23/05170021/2-perampok-ditembak-mati-ternyata-pernah-bunuh-anggota-tni?page=2.