Virus Corona

Awas! Ini 3 Tempat Berpotensi Jadi Titik Penularan Virus Corona saat New Normal dan Cara Mencegahnya

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan virus Corona Achmad Yurianto mengatakan ada tiga lokasi berpotensi menjadi titik-titik baru penularan covid-19

Editor: Doan Pardede
(Dok. BNPB)
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto di Graha BNPB, Jakarta, Rabu (27/5/2020). 

TRIBUNKALTIM.CO - Ada 3 lokasi yang dinilai sangat berpotensi menjadi titik penularan virus Corona atau covid-19 di masa new normal.

Hal ini diungkapkan langsung oleh Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan virus Corona Achmad Yurianto saat konferensi pers di Graha BNPB, Jumat (26/6/2020) sore.

Hal ini menurutnya berdasarkan kajian dari para ahli.

Jumlah kasus virus Corona (covid-19) di Indonesia kini belum menunjukkan kurva penurunan.

Mandikan Jenazah Mertua, 1 Ibu Hamil Positif Covid-19, Buntut Ambil Paksa Jenazah Terinfeksi Corona

Jadwal Masuk Sekolah Resmi SD SMP SMA, Orangtua Wajib Tahu Syarat untuk Cegah Corona di Sekolah Ini

Vaksin Virus Corona Hampir Siap, Negara Mana yang Bakal Dapat untuk Pertama Kali?

Kasus Pengambilan Paksa Jenazah Covid-19 di Surabaya, Suami Jadi Tersangka, Istri Positif Corona

Hari ini, Jumat (26/6/2020) terdapat penambahan 1.240 kasus baru.

Sehingga sejak pertama diumumkan 2 Maret 2020 hingga hari ini, jumlah kasus virus Corona di Tanah Air sudah mencapai 51.427.

Dan di tengah pandemi, pemerintah akan mulai menerapkan new normal di wilayah tertentu.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan virus Corona Achmad Yurianto mengatakan ada tiga lokasi yang berpotensi menjadi titik-titik baru penularan covid-19. 

"Di era adaptasi kebiasaan baru ( new normal) maka ada beberapa titik yang berpotensi untuk bisa menjadi tempat sebaran baru (penularan) covid-19," ujar Yuri dalam 

Pertama, kata dia, adalah ruang kantor. Untuk menghindari penularan covid-19 di kantor, pemilik perusahaan atau pengelola disarankan mencermati tiga hal.

"Satu, perhatikan pengisian ruang dengan jumlah orang. Untuk memastikan setiap pekerja di kantor bisa menjaga jarak setidaknya 1,5 meter, antara satu dengan yang lain," tutur Yuri.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved