Virus Corona

Sepekan Instruksi Jokowi, Covid-19 Jatim Belum Turun, Khofifah Sebut Ada Kabar Baik, Langkah Pemprov

Sepekan sejak Presiden Jokowi beri instruksi, angka covid-19 Jatim belum turun, Gubernur Jatim, Khofifah sebut ada kabar baik, ini langkah Pemprov

Penulis: Aro | Editor: Januar Alamijaya
Antara Foto/Sigid Kurniawan/Pool-Surya/Fatimatuz Zahro
Presiden Jokowi - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. Sepekan sejak Presiden Jokowi beri instruksi, angka covid-19 Jatim belum turun, Gubernur Jatim, Khofifah sebut ada kabar baik, ini langkah Pemprov 

TRIBUNKALTIM.CO - Sepekan sejak Presiden Jokowi beri instruksi, angka covid-19 Jatim belum turun, Gubernur Jatim, Khofifah sebut ada kabar baik, ini langkah Pemprov

Diketahui Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) saat kunjungan ke Jawa Timur ( Jatim ) memberi instruksi untuk menurunkan angka kasus covid-19 di Jawa Timur dalam waktu dua minggu.

Sepekan sejak instruksi Presiden Jokowi dalam kunjungan ke Jawa Timur tersebut, angka kasus covid-19 di Jatim belum turun, namun Gubernur Jatim, Khofifah menyebutkan kabar baik ini, berikut langkah Pemprov Jatim.

Presiden Joko Widodo memberikan instruksi untuk menurunkan angka kasus covid-19 Jatim dalam kurun waktu dua minggu saat kunjungan kerja ke Jawa Timur, Kamis 25 Juni 2020 lalu.

Jokowi meminta seluruh pihak bekerja sama.

Sepekan sejak instruksi Jokowi tersebut, angka kasus covid-19 di Jawa Timur belum menunjukkan penurunan.

Covid-19 Surabaya dan Zona Merah Lain di Jatim Membuat Warga Sakit Sulit Dapat Pelayanan, Dampaknya

Surabaya Sumbang Angka Tinggi Kasus Covid-19 di Jatim, Keluarga TNI AD Minta Risma tak Cuma Teriak

Arief Basuki Dokter ke-10 Jawa Timur Meninggal karena Covid-19, Merawat Pasien di RS Haji Surabaya

Achmad Yurianto Beber Fakta Mengejutkan di Jawa Timur, Sorot Jumlah Tes Spesimen di Wilayah Khofifah

Meski demikian, tingkat kesembuhan mengalami kenaikan. 

Per hari ini, angka kesembuhan pasien covid-19 di Jawa Timur mencapai 35,86 persen.

Dari total 12.245 warga Jatim yang terinfeksi covid-19 sudah sebanyak 4.391 kasus yang berhasil disembuhkan.

“Dari tingkat kesembuhan, setiap hari secara persentatif kita naik terus.

Sekarang angka kesembuhan pasien covid-19 Jatim sudah mencapai 35,86 persen,” kata Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, Kamis (2/7/2020).

Menurut Khofifah, Hal ini menunjukkan bahwa semangat untuk penanganan covid-19 di Jatim terus dimaksimalkan.

Sedangkan untuk angka kasus meninggal, dikatakan Khofifah bahwa saat ini Pemprov Jatim bersama Gugus Tugas Percepatan Penanganan covid-19 Jatim serta dibantu dengan Pangkogabwilhan II tengah berusaha untuk menurunkan fatality rate kasus covid-19 Jatim.

 Di Depan Najwa Shihab, Arief Poyuono Yakin Menkes Terawan tak Akan Diganti, Jokowi tak Niat Marah

 Viral, Istri Gerebek Suami Setelah Gadis yang Jadi Selingkuhan Kirimi Video Mesum, Tindakan Istri

 Kim Go Eun, Ratu Lee Min Ho di The King: Eternal Monarch Ulang Tahun, Ini Sejumlah Momen Ultahnya

Ramalan Zodiak Jumat 3 Juli 2020 Gemini Jauhkan Emosi, Orang Lain Terkesima dengan Kehangatan Virgo

Dimana saat ini update terakhir angka fatality rate Jatim ada di angka 7,76 persen.

Dari keseluruhan kasus ada sebanyak 950 orang warga Jatim yang meninggal karena covid-19.

Dengan pertambahan terakhir kemarin ada sebanyak 22 orang yang meninggal dunia.

“Kita sedang berupaya keras menurunkan fatality ratenya.

Maka yang sedang kita tata adalah melalui one gate system untuk memilah rumah sakit mana yang kita khususkan untuk merawat pasien dengan kondisi ringan sampai sedang, dan mana rumah sakit yang merawat pasien dengan kondisi berat hingga sangat berat,” kata Khofifah.

Pengendalian fatality rate melalui penataan rumah sakit ini dilakukan Pemprov Jatim bersama koordinasi dengan Pangkogabwilhan II.

Ini penting menurut Khofifah karena korelasinya ada pada fokus penanganan dari nakes dan juga perlindungan agar tidak semakin banyak nakes yang terpapar covid-19.

Pembagian pasien dan penataan tersebut dilihat dari beberapa aspek.

Mulai jumlah tenaga kesehatannya, dokternya, alat kesehatannya, bed, juga ventilator.

“Hari ini juga akan datang kembali sebanyak 200 bed lagi di Rumah Sakit Lapangan Indrapura.

Ini akan menjadi bagian penguatan untuk penanganan kasus covid-19 di Jatim,” kata Khofifah.

Sementara itu dari jumlah pertambahan kasus baru harian di Jatim memang belum menunjukkan tren yang menurun.

Pertambahan kasus baru di Jatim selalu di atas jumlah 100 orang.

Bahkan kemarin jumlah kasus baru mencapai 316.

Jumlah kasus baru masih disumbang dari Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo dan Kabupaten Gresik.

Per hari ini attack rate kasus covid-19 di Surabaya masih terus naik.

Kini attack rate kasus covid-19 Surabaya naik lagi di angka 195 per 100.000 penduduk.

Sedangkan attck rate Surabaya Rata ada di angka 119,8.

Sedangkan untuk angka kesembuhan kasus di Surabaya memang terbilang tinggi yaitu 47,6 persen.

Namun angka fatality rate atau angka kematiannya juga tinggi yaitu 7,7 persen.

 Laudya Cynthia Bella Cerai, Raffi Ahmad Bilang Kalau Ada Apa-apa Telpon Aja, Begini Reaksi Nagita

 Ini 5 Fitur Baru WhatsApp dari Stiker Animasi hingga Status untuk KaiOS, Sudah Pernah Coba?

Dulu Marah saat Diminta Shalat, Tak Disangka Ini yang Dilakukan Aiptu Budiman Kini untuk Anak Yatim

Sebelum Idham Azis Musnahkan 1 Ton Sabu, Jenderal Polisi Mendadak Dekati Tersangka, Amarah Memuncak

(*)

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Sepekan Setelah Instruksi Jokowi, Kasus covid-19 di Jatim Belum Menurun Tapi Angka Kesembuhan Naik, https://surabaya.tribunnews.com/2020/07/02/sepekan-setelah-instruksi-jokowi-kasus-covid-19-di-jatim-belum-menurun-tapi-angka-kesembuhan-naik.
Penulis: Fatimatuz Zahro
Editor: Eben Haezer Panca

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved