Polisi Beber Editor Metro TV Kerap di Warung Dekat TKP Jasadnya Ditemukan, Orang Dekat Terlibat?

Akhirnya polisi beber Editor Metro TV kerap di warung dekat TKP jasadnya ditemukan, orang dekat terlibat?

Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Cornel Dimas Satrio Kusbiananto
YouTube Kompas TV
Penyelidikan kasus pembunuhan Editor Metro TV, Yodi Prabowo masih terus dilakukan. Dilansir TribunWow.com dari Kompas TV pada Sabtu (11/7/2020), anjing pelacak sempat mampir ke warung. 

Sebab, ada sejumlah luka tusuk senjata tajam yang ditemukan ditubuh Yodi Prabowo.

Berdasarkan hasil otopsi jasad Yodi Prabowo, korban tewas akibat luka parah dibagian leher dan dada korban.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, Yodi Prabowo tewas akibat luka senjata tajam di leher dan dadanya.

Bahkan, bagian tenggorokan Yodi Prabowo sampai robek akibat luka tusuk yang dilakukan oleh pelaku.

"Luka di leher itu mengakibatkan robek di tenggorokan. Itu yang membuat korban meninggal dunia," kata Yusri di Polda Metro Jaya, Senin (13/7/2020).

Kejar Layangan, Bocah 10 Tahun Duluan Lihat Jasad Editor Metro TV, Tak Bisa Tidur Sampai Lakukan Ini

Luka parah bukan hanya pada bagian leher korban saja.

Namun, tusukan di dada sebelah kiri Yodi Prabowo juga menembus hingga ke paru-paru korban.

"Untuk luka di dada itu sampai menembus tulang iga dan paru-paru," ujar dia.

(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Polisi Telusuri Sebuah Warung yang Kerap Didatangi Editor Metro TV sebelum Tewas", https://megapolitan.kompas.com/read/2020/07/14/21014641/polisi-telusuri-sebuah-warung-yang-kerap-didatangi-editor-metro-tv.

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved