Liga 1
Pandemi Covid-19 Belum Berakhir, Pemain Borneo FC Ajak Masyarakat Patuhi Protokol Kesehatan
Pandemi covid-19 berdampak luas terhadap seluruh sektor kehidupan, tidak terkecuali dunia olahraga.
Penulis: Christoper Desmawangga | Editor: Budi Susilo
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Pandemi covid-19 berdampak luas terhadap seluruh sektor kehidupan, tidak terkecuali dunia olahraga.
Bahkan, kompetisi tertinggi sepak bola nasional seperti Liga 1 juga ikut terdampak.
Banyak yang menilai, masih tingginya angka penularan virus corona di Indonesia karena kurang patuhnya masyarakat terhadap penerapan protokol kesehatan.
Hal itulah yang membuat sejumlah pesepak bola juga tergerak untuk senantiasa mengingatkan kepada masyarakat agar disiplin terhadap protokol kesehatan, maupun mengurangi aktivitas di luar rumah.
Baca Juga: UPDATE Virus Corona di Kutim, Pelaku Perjalanan Menambah Jumlah Pasien Positif Covid-19
Baca Juga: UPDATE Virus Corona di Balikpapan, 9 Pasien Dinyatakan Sembuh, Positif Baru Meluas ke Sektor ESDM
Kali ini Borneo FC jadi salah satu klub peserta Liga 1 musim 2020 yang aktif dalam berbagai upaya memutus mata rantai penyebaran virus Corona atau covid-19.
Selain melakukan langkah-langkah pencegahan, klub kebanggaan warga Kota Tepian, julukan Samarinda, itu juga kerap melakukan kegiatan sosial untuk membantu warga terdampak virus Corona, termasuk kepada petugas kesehatan.
Sultan Samma menilai, dengan patuh menjalankan protokol kesehatan, dapat menekan angka penularan virus Corona.
Baca Juga: BREAKING NEWS Miliki Komorbid Jantung, Satu Pasien Covid-19 di Balikpapan Meninggal Dunia
Selain jaga jarak, penggunaan masker menjadi hal yang wajib saat ini untuk digunakan dimanapun berada, terutama saat berada di luar rumah.
"Sekarang ini kan sudah banyak aktivitas kembali dilakukan di luar rumah, ya sebisa mungkin untuk jaga jarak aman. Tetap pakai masker dimanapun kita berkegiatan, dan tetap jaga kesehatan diri masing-masing," pesannya kepada Tribunkaltim.co pada Jumat (24/7/2020).
Selain menjaga diri agar tidak terpapar covid-19, Sultan juga meminta untuk lindungi juga sanak keluarga, terutama anak-anak, serta manula yang rentan terpapar covid-19.
Baca Juga: Terima 18 Hasil Swab, Skrining Satu Pedagang Pasar Pandasari Balikpapan Positif Covid-19
Baca Juga: Hasil Swab Pedagang di Pandansari Positif Covid-19, Walikota Balikpapan Bimbang Tutup Pasar
"Ya, karena virus ini tidak kelihatan, jadi dari sendiri dulu, lalu proteksi juga keluarga kita. Saling memproteksi agar virus ini tidak menyebar lebih luas," tutur pemain asal Samarinda tersebut.
Sementara itu, pemain anyar Borneo FC, Kevin Gomes berpesan agar senantiasa menjaga diri dan keluarga agar tidak terpapar covid-19.
"Pastinya sebisa mungkin hindari keluar rumah. Kalaupun keluar ya hanya untuk beli kebutuhan saja, dan itu pun harus gunakan masker, serta patuh protokol kesehatan," pesannya.
Baca Juga: Diguyur Hujan, Jalanan di Pesona Bukit Batuah Balikpapan Licin, Warga Inisiatif Beri Bebatuan
Baca Juga: Siswa di Kukar Belum Aktif Belajar, 13 Juli 2020 Jadwal Masuk Sekolah, Masih Perkenalan via Daring
Sedangkan Dedi Hartono, selain patuh terhadap protokol kesehatan, terutama menggunakan masker. Dedi berpesan, agar tetap berolahraga dan mengkonsumsi vitamin.
"Jaga kebersihan dan selalu ikuti protokol kesehatan, serta jangan lupa konsumsi vitamin dan berolahraga," ucapnya singkat kepada TribunKaltim.co.
Update Kasus covid-19 di Kalimantan Timur:
Kamis, 23 Juli 2020
1. 964 Positif
2. 1.781 Menunggu Hasil Lab
3. 672 Sembuh
4. 22 Meninggal
5. 340 Dirawat
5. 1 Probable
Sumber data: Dinkes Kalimantan Timur 2020.
( TribunKaltim.co )
