Flyover Muara Rapak Balikpapan Mendesak untuk Dibangun, Komisi III DPRD Kaltim Tinjau Lokasi

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kalimantan Timur ( DPRD Kaltim ) meninjau lokasi bakal pembangunan flyover Muara Rapak.

Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kalimantan Timur ( DPRD Kaltim ) meninjau lokasi bakal pembangunan flyover Muara Rapak. TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO 

Menurutnya, komisi III DPRD Kalimantan Timur sangat menyetujui pembangunan flyover Muara Rapak dengan skema tahun jamak, 2021-2023.

Apalagi ini akan menjadi yang pertama di Balikpapan. Pembangunan flyover akan tercipta dan terlaksana dengan ketentuan yang berlaku.

"Akan direalisasikan secepatnya. Sepertinya bakal dialokasi di 2021, jika sudah memenuhi semua aspek," sebutnya.

Sebagai informasi, status jalan yang akan digunakan untuk pembangunan flyover Muara Rapak merupakan milik Nasional.

Baca Juga: Modal Mencegah Corona, Satgas Ingatkan Pegang Teguh Iman, Aman, dan Imun

Baca Juga: 60 Juta Orang di Indonesia akan Diberikan Vaksin Covid-19 Secara Gratis, Program dari Pemerintah

Maka itu, akan ada proses pelimpahan dari pemerintah pusat ke pemerintah daerah.

Sehingga hal tersebut diwanti tak berbenturan dengan aturan hukum yang berlaku.

Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kalimantan Timur ( DPRD Kaltim ) meninjau lokasi bakal pembangunan flyover Muara Rapak. TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kalimantan Timur ( DPRD Kaltim ) meninjau lokasi bakal pembangunan flyover Muara Rapak. TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO (TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO)

"Makanya kita kaji di Banggar, karena ini pembiayaan dari APBN, kemudian diambil daerah. Semua laporan akan dipriksa BPK," tandasnya.

DPRD Balikpapan Sambut Positif Didanai Pemprov Kaltim

Rencana pembangunan fly over atau jalan layang di kawasan bundaran Muara Rapak, Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur, akhirnya muncul kembali.

Kabar terbaru adalah proyek tersebut bakal didanai Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kalimantan Timur.

Estimasi awal diperkirakan menelan anggaran sebesar Rp 214,7 miliar dengan skema tahun jamak atau multiyears, 2021 – 2023.

Ketua DPRD Kota Balikpapan, Abdulloh, mengaku bersyukur, jika benar Pemprov Kaltim akan mengambil alih gagasan pembangunan yang telah lama direncanakan.

“Kalau itu terwujud sangat berterima kasih sekali. Saya dengar, informasi awalnya belum, karena APBD Provinsi masih proses pembahasan," kata Abdulloh.

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved