Balitbangda Kukar Kaji Pemutihan Padi Lokal sebagai Plasma Nutfah

TRIBUNKALTIM.CO,TENGGARONG - Staf Ahli Bupati Kukar Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setkab Kukar Wicaksono Soebagio, membuka seminar hasil fasilitasi lanjutan pemutihan padi lokal sebagai plasma nutfah yang berlangsung di Balai Agung Kedaton Kutai Kartanegara.

Kegiatan tersebut digelar Kantor Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Balitbangda Kukar, Senin, 7/12/2020.

Dilansir dari laman resmi Pemkab Kukar, Wicaksono Soebagio membacakan sambutan tertulis Plt Bupati Kukar Chairil Anwar mengatakan, melalui kajian ini mampu meningkatkan tarap kehidupan petani sekaligus menjadikan varietas unggul dan tetap menanam padi lokal.

Baca Juga: Plt Bupati Minta Jangan Ada Atlet dari Luar, Tetap Harus Atlet Asli Kukar

Baca Juga: Satu Pasien Covid-19 Asal Loa Kulu Kukar Meninggal Dunia di RSUD AM Parikesit Setelah Dirawat 7 Hari

Baca Juga: DPRD Kukar Ingatkan Perusahaan Tetap Tanggung Jawab Reklamasi Pascatambang

Untuk itu, Wicaksono sangat berharap kepada semua peserta seminar dapat mengikutinya dengan seksama dan menghasilkan rumusan yang baik demi kemajuan Kutai Kartanegara.

Sementara itu, menurut Kepala Balitbangda Kukar Akhmad Hardi Dwi Putra, kegiatan ini bersumber dana dari APBD Kukar Tahun Anggaran 2020.

Hasil penelitian atau kajian ini dapat dijadikan salah satu rekomendasi kebijakan daerah dalam rangka pembangunan daerah khususnya pembangunan pertanian di Kutai Kartanegara.

Baca Juga: Pemkab Kukar Keluarkan Edaran ke Perusahaan Agar Fasilitasi Karyawan Untuk Mobilisasi Saat Pilkada

Baca Juga: Sosialisasi PKPU, KPU Kukar Berharap Capai Target Partisipasi Nasional

Baca Juga: Pemkab Kukar Cek Persiapan Logistik Pilkada ke Wilayah Hulu

“Seminar diikuti oleh OPD Kukar yang berkaitan dengan pembangunan pertanian, akademisi, pejabat struktural dan kelompok peneliti dan staf Balitbangda Kukar,” jelas Akhmad Hardi Dwi Putra.

(TRIBUNKALTIM.CO/SAPRI MAULANA)