Pengadilan Negeri Tanjung Selor Kaltara Peringkat Satu Tingkat Nasional di Sistem Informasi Terbaik

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG SELOR - Pengadilan Negeri Tanjung Selor meraih peringkat pertama tingkat nasional, dalam implementasi Sistem Informasi penelusuran perkara atau SIPP di Provinsi Kalimantan Utara.

Dikatakan Ketua PN Tanjung Selor, Benny Sudarsono kepada TribunKaltara.co sebutkan, capaian ini adalah peningkatan dibanding tahun-tahun sebelumnya.

Di mana pada tahun 2018, PN Tanjung Selor meraih peringkat 77, lalu pada tahun 2019 meraih peringkat 33, dan pada 2020 meraih peringkat 1 dari 382 pengadilan yang ada di Indonesia.

Dirinya masuk pertama kali di PN Tanjung Selor itu tahun 2019, saat itu masih peringkat ke 33.

Baca juga: Sepanjang 2020, PN Tanjung Selor Putuskan 242 Perkara Pidana

Baca juga: VIDEO – PN Tanjung Selor Telah Sediakan Fasilitas Teleconference Bagi Saksi Anak-anak

Baca juga: VIDEO - Saling Dorong dan Lemparan Telur Warnai Demo Mahasiswa di PN Tanjung Selor

Baca juga: VIDEO - Penjelasan Ketua PN Tanjung Selor Terkait Putusan Kontroversial Kasus Sabu 2 Kg

Lalu dirinya melihat Pengadilan Negeri Tanjung Selor memiliki potensi apabila terus berbenah.

"Sampai akhirnya tahun 2020 peringkat 1," ujar Ketua PN Tanjung Selor, Benny Sudarsono di Tanjung Selor, Provinsi Kalimantan Utara atau Kaltara, Senin (11/1/2021).

Menurutnya, keberhasilan PN Tanjung Selor dalam meningkatkan prestasi, tidak terlepas dari terbangunnya sebuah sistem yang baik.

Serta diawasi secara langsung oleh pimpinannya.

Baca juga: Kalimantan Utara Alami Inflasi 0,12 Persen, Tanjung Selor Kota dengan Nilai Terendah di Kaltara

Baca juga: 10.680 Dosis Vaksin Covid-19 Tiba di Tanjung Selor Kaltara pada Selasa 5 Januari 2021

"Tiap hari saya turun langsung, saya turun saya tunggu perubahannya. Namun, saya tidak boleh one man show, karena keberhasilan pemimpin adalah saat meninggalkan sistem yang baik, setelah tidak lagi bertugas," ucapnya.

Setelah membangun sistem, Benny mengaku, tidak lagi memonitor pegawai PN Tanjung Selor secara langsung.

"2020 saya lepas, Kepaniteraan, Sekretariat berjalan tanpa komando, sehingga secara sistem kita sudah kuat," katanya.

Selain itu, ia mengaku, dukungan pihak eksternal juga menjadi faktor keberhasilan, PN Tanjung Selor dalam meraih prestasi tingkat nasional.

Khususnya Kejaksaan Negeri Tanjung Selor, dan Polres Bulungan.

"Kita juga didukung pihak eksternal, yaknj dari Kejari Bulungan dan Polres Bulungan, misalnya untuk pemanggilan saksi jangan sampai terlambat, untuk kelengkapan berkas di tanggal 12 tiap bulan, sehingga tidak ada tumpukan di akhir bulan," terangnya.

Baca juga: NEWS VIDEO Sempat Viral, Kasatpolair Polres Bulungan Klarifikasi Video Kecelakaan Speedboat

Baca juga: 9 Tersangka Atas Kepemilikan 5 Kg Sabu yang Dibekuk Polda Kaltara Dititipkan di Polres Bulungan

Baca juga: Imbas Tahun Baru 2021, Dua Hari Sampah Warga Tanjung Selor Tak Diangkut, Numpuk Luber ke Jalan 

"Jadi keberhasilan PN Tanjung Selor tidak lepas dari stakeholder lain," tambahnya.