Berita Paser Terkini
Wakil Bupati Paser Perintahkan Setiap OPD Tingkatkan Kinerjanya
Pemerintah Daerah Kabupaten Paser menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Evaluasi Pelaksanaan Program Tahun Anggaran 2020 dan Harmonisasi Pelaksanaan Prog
Penulis: Syaifullah Ibrahim |
TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER- Pemerintah Daerah Kabupaten Paser menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Evaluasi Pelaksanaan Program Tahun Anggaran 2020 dan Harmonisasi Pelaksanaan Program Tahun Anggaran 2021 Lingkup Perekonomian dan Pembangunan.
Rakor yang digelar selama dua hari, dimulai pada Selasa (12/1/2021) hari ini, bertempat di ruang Rapat Sadurengas Kantor Bupati Paser, dibuka langsung Wakil Bupati Paser H Kaharuddin.
Rapat Koordinasi tersebut diikuti jajaran Staf Ahli Bupati, pimpinan SKPD di lingkungan Pemkab Paser serta Kepala Bagian di jajaran Sekretariat Daerah Kabupaten Paser.
Baca juga: Tak Kantongi IMB, Pemkot Balikpapan Didesak Hentikan Pembangunan PT KRN di Teluk Waru
Baca juga: 350 Orang Dimakamkan Secara Protokol Covid-19 di Samarinda, Satgas Minta Warga tak Anggap Sepele
Baca juga: Efektivitas Rapid Test Antigen di Balikpapan, 97,16 Persen Pelaku Perjalanan Udara Gunakan PCR
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Kaharuddin meminta agar seluruh OPD untuk dapat meningkatkan kinerjanya.
"Dengan dilangsungkannya rakor ini, saya meminta jajaran OPD meningkatkan kinerjanya, dengan adanya rakor ini merupakan momen yang strategis bagi semua pihak," tuturnya.
Menurutnya, momen yang strategis bagi semua pihak ini agar dimanfaatkan untuk membangun komitmen dalam rangka menciptakan keserasian antara pelaksanaan kegiatan dengan rencana kerja yang telah disusun dan juga untuk akselerasi pelaksanaan program/kegiatan pembangunan di tahun anggaran 2020.
Sementara itu, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Hj Ina Rosana mengatakan, pelaksanaan rapat koordinasi awal tahun 2021 ini, memiliki makna yang penting dan strategis.
"Karena momen ini, merupakan kilas balik untuk mengevaluasi hasil kerja di tahun 2020, sebagai refleksi untuk melakukan pembenahan fundamental sehingga ke depan, khususnya tahun 2021 ini, proses penyelenggaraan pemerintahan akan semakin kuat, terarah, efektif dan efisien," ungkapnya.
Melalui anggaran 2020, lanjutnya, di tahun tersebut cukup berat karena krisis kesehatan yang berpengaruh terhadap layanan dan penyelenggaran program, sehingga beberapa kebijakan diarahkan seoptimal mungkin untuk penanganan dan pemulihan ekonomi masyarakat.
"Namun berkat solidaritas dan loyalitas bersama, kita mampu menghadapi dan melewatinya," ujarnya.
Menyangkut tujuan rakor tersebut, Hj Ina Rosana menyebutkan kegiatan ini sebagai sarana monitoring dan evaluasi terhadap semua kegiatan pembangunan.
"Dengan adanya rakor ini dapat menjamin pelaksanaan pembangunan sesuai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan, serta untuk mengenali dan mengatasi permasalahan dan kendala yang timbul dalam pelaksanaan kegiatan pembangunan, baik secara administrasi, keuangan maupun fisik," ucapnya.
(TribunKaltim.co/Syaifullah Ibrahim)