Berita Nasional Terkini

Ustadz Maaher Meninggal di Rutan Polisi, Novel Baswedan tak Tinggal Diam, Aparat Jangan Keterlaluan

Ustadz Maaher meninggal di Rutan polisi, Novel Baswedan tak tinggal diam, aparat jangan keterlaluan,

Editor: Rafan Arif Dwinanto
Kolase Tribun Kaltim
Penyidik KPK Novel Baswedan dan Ustadz Maaher 

Ustadz Maaher dikenal publik sebagai pendakwah yang keras dan gahar.

Di samping itu, ia juga dianggap sebagai pribadi yang humoris.

Maaher memiliki banyak akun sosial media antara lain Youtube, Twitter, Instagram, dan Tiktok.

Dalam salah satu video di kanal Youtube-nya, Maaher pernah melakukan aksi sosial dengan memberikan bantuan kepada warga yang kurang mampu di masa pandemi Covid-19.

Lengkap, Kumpulan Ucapan Selamat Tahun Baru Imlek 2021, 4 Bahasa, Cocok di WhatsApp & Update Medsos

Lengkap, 5 Jurus Baru Anies Baswedan Atasi Banjir Jakarta, Program Gerebek Lumpur & Tinggi Air Laut

Hingga kini, Ustadz Maaher tinggal di Bogor bersama seorang istri dan dua anak laki-laki.

Pemasukan sehari-harinya berasal dari ceramah dan tablig akbar.

Akan tetapi, ia juga menambah penghasilan dengan berjualan parfum dan kitab keagamaan.

Dalam berdakwah, dia biasa mengenakan gamis berwarna putih dan ghutrah (serban khas Arab Teluk).

Selain itu, Ustadz Maaher juga memiliki kedekatan dengan beberapa tokoh agama di Indonesia. Beberapa di antaranya adalah Ustadz Abdul Somad (UAS) dan Habib Rizieq Shihab.

Perjalanan Kasus

Penyidik Bareskrim Polri menangkap Ustadz Maaher At-Thuwailibi di Bogor, Kamis (3/12/2020) pukul 04.00 WIB.

Pemilik akun Twitter Ustadz Maaher At-Thuwailibi itu ditangkap polisi di kediamannya dan kini telah jadi tersangka.

Ustadz Maaher ditangkap karena diduga menyebarkan informasi yang ditujukan untuk menimbulkan rasa kebencian berdasarkan SARA.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved