Kebakaran Tepi Sungai Mahakam
Kebakaran di Tepi Sungai Mahakam, Ibu Ini Bingung Mengungsi setelah Rumahnya Ludes Terbakar
Saat peristiwa kebakaran terjadi, ia bersama anggota keluarganya lari, setelah mendengar teriakan dari luar rumah.
Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Adhinata Kusuma
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Andriani, perempuan berusia sekitar 40 tahunan ini menangis sambil terus menceritakan rumahnya yang hangus dilahap si jago merah, pada peristiwa kebakaran Jumat (26/2/2021) ini.
Musibah kebakaran yang terjadi di Jalan Pangeran Bendahara RT 07, Kelurahan Masjid, Kecamatan Samarinda Seberang, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur ini tepat tidak jauh dari Masjid Shirathal Mustaqiem (Masjid Tua Samarinda Seberang).
Saat ditemui pada di area sekitar Masjid tempatnya bernaung sementara, dia bingung hendak kemana.
"Masih bingung, setelah ini paling menunggu keluarga datang dulu," sebut Andriani, Jumat (26/2/2021).
Saat peristiwa kebakaran terjadi, ia bersama anggota keluarganya lari, setelah mendengar teriakan dari luar rumah.
Warga berteriak bahwa ada api melahap sebuah rumah mayoritas terbuat dari kayu dikawasan ini.
"Habis barang-barang saya semuanya. Begitu ada api, saya lari. Apinya langsung besar, ada teriakan tolong, tetapi memang semua panik saat itu," ungkapnya.
Baca juga: BREAKING NEWS Kawasan Padat Tepi Sungai Mahakam Samarinda Terbakar
Adriani diketahui menempati salah satu rumah bangsal kayu dengan suami serta anaknya.
Dia berhasil menyelamatkan diri beserta anggota keluarganya sebelum api benar-benar menghanguskan rumahnya.
Tak diketahui secara pasti api berasal darimana.
"Satu keluarga tinggal, berenam sama suami dan anak. Saya tidak tahu dari mana asal api, tapi ada yang melihat dari rumah Ibu Soho," sebutnya.
Kini Andriani masih berada di area masjid ditemani oleh beberapa tetangganya yang juga ikut terdampak kebakaran.
Penulis : Mohammad Fairoussaniy