Pelaksanaan Vaksinasi Pelayanan Publik Tingkat Kampung dan Kecamatan di Kutai Barat Berjalan Lancar

TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR – Pelaksanaan program vaksinasi covid-19 di wilayah Kabupaten Kutai Barat, Provinsi Kalimantan Timur, terus digenjot oleh jakaran Dinas Kesehatan Kutai Barat.

Setelah vaksinasi pelayanan Publik dan OPD pemda Kubar beberapa waktu lalu sukses dilakukan, kali ini giliran vaksinasi pelayanan publik tingkat kecamatan dan tingkat Kampung (Desa).

Penanggung jawab Vaksinasi Kabupaten Kutai Barat, Yohana mengatakan pelaksanaan vaksinasi ini dilakukan secara bertahap dan sesuai prosesur yang ada.

Baca juga: Positif Covid-19, Kasat Narkoba Polres Kutai Barat AKP Simon Tammu Meninggal Dunia

Baca juga: Kutai Barat Menuju Kabupaten Layak Anak, Bupati Kubar FX Yapan Berharap Skor Kategori Pratama KLA

“Dilakukan secara bertahap sesuai dengan dosis yang tersedia. Dan pelaksanaannya diserahkan kepada masing-masing puskesmas,” katanya, Rabu (31/3/2021).

Lebih lanjut dia menjelaskan adapun vaksinasi ditingkat kecamatan dan kampung ini sudah dilaksanakan sejak pertengahan bulan Maret 2021 hingga sekarang.

Beberapa kecamatan dan kampung tersebut ada yang sudah menerima dosis kedua.

Namun ada pula yang baru dilakukan penyuntikan vaksin untuk dosis pertama.

Seperti yang dilaksanakan pada Selasa (30/3) di Kampung Jambuk dan Jambuk Makmur Kecamatan Bongan, Kutai Barat, Provinsi Kalimantan Timur.

Hari ini jadwal pelaksanaan vaksinasi untuk tenaga pelayanan publik di kampung Jambuk dan Jambuk Makmur. Kami sebagai staff perangkat desa sangat baik menyambut hal ini. 

Baca juga: Pelaksanaan Simulasi UKK di SMKN 2 Sendawar Kutai Barat Berjalan Sukses, 3 Jurusan Jadi Prioritas 

Baca juga: Merusak Jalan Umum, DPMPTSP Kubar Tegaskan Perusahaan Sawit di Kutai Barat Belum Punya Izin Angkutan

"Serta akan terus mendorong, membantu dan mensukseskan upaya pemerintah dalam menghadapi pandemi Covid-19,” kata salah satu staff perangkat Kampung Jambuk, Darni.

Meskipun masih ada beberapa kalangan yang meragukan tentang vaksinasi, namun para penerima vaksin sangat antusias menyambut kegiatan vaksinasi yang sudah sangat ditunggu-tunggu.

Sebab mereka yakin vaksinasi ini aman dan halal untuk dilakukan. Terutamanya karena sudah banyak orang yang sudah menyelesaikan vaksinasi tersebut.

Banyak dapat informasi dari teman dan keluarga yang sudah menerima vaksin. Nyatanya mereka baik-baik saja. Jadi tidak lagi ragu untuk vaksin.

"Semoga dengan adanya vaksinasi ini pandemi Covid-19 bisa berakhir,” tambah Santi salah satu staff perangkat desa lainnya.

Vaksin merupakan upaya pemerintah dalam menangani penyebaran Covid-19, namun kembali ditekankan bahwa vaksinasi ini bukanlah obat.

Hanya untuk mengantisipasi jika terpapar Covid-19 tidak menimbulkan gejala yang parah.

Sehingga seluruh masyarakat harus tetap disiplin  menjalankan protokol kesehatan. 

Pembelajaran Tatap Muka Ditunda Lagi

Berita sebelumnya. Proses kegiatan pembelajaran tatap muka di Kabupaten Kutai Barat, Provinsi Kalimantan Timur terpaksa harus ditunda lagi.

Sebelumnya, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kubar merencanakan pembelajaran tatap muka tersebut digelar pada awal tahun 2021.

Namun lantaran pandemi Corona, belum mereda terpaksa harus ditunda lagi dan kmebali direncanakan pada April mendatang.

Disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kutai Barat, Silvanus Ngampun mengatakan penundaan tersebut setelah dilakukan rapat evaluasi bersama tim Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kubar.

Baca juga: Pengguna Transportasi Sungai Menuju Kubar Tetap Stabil Meski Pandemi Covid-19

Kemarin kan, pembelajaran tatap muka, ditunda hingga akhir bulan Maret 2021 untuk dievaluasi lebih lanjut.

"Jadi setelah rapat evaluasi, baru akan di tetapkan bisa dilaksanakan atau belum," ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan atau Kadisdik Kubar, Silvanus Ngampun, Jumat (26/2/2021) sore.

Meski baru dilaksanakan rapat evaluasi pada bulan Maret mendatang.

Namun, Disdikbud Kubar juga sedang mempersiapkan jika pembelajaran tatap muka ini bisa dilaksanakan pada bulan April 2021.

Dan rencananya pembelajaran tatap muka ini dilakukan secara bertahap sehingga tidak serentak untuk dilaksanakan oleh semua sekolah.

Baca juga: Stop Gratifikasi, PN Kubar Minta Dukungan Masyarakat Ciptakan Pelayanan Berbasis WBK dan WBBM

Bulan Maret dievaluasi, mungkin akan dilaksanakan pembelajaran tatap muka secara bertahap di sekolah-sekolah pada bulan April 2021.

"Namun tidak semua sekolah, hanya sekolah yang memenuhi persyaratan dan sudah dilakukan pengecekan lapangan oleh tim," terangnya.

Ditambahkannya, bahwa saat ini tim dari Disdikbud Kubar bersama Satgas Covid-19 pun sedang melakukan pengecekan di beberapa sekolah yang rencananya dilaksanakan pembelajaran tatap muka.

Dan jikalau sekolah tersebut telah memenuhi syarat, maka selanjutnya akan dilaksanakan simulasi terlebih dahulu.

Baca juga: Tolak Disuntik Vaksin Sinovac, Sanksi Menanti, Warga Kubar Minta Pemkab Sosialisasi Manfaat Divaksin

Sebelum akhirnya bisa menjalankan pembelajaran tatap muka yang sudah hampir setahun ini ditiadakan.

Untuk sekolah yang nantinya melaksanakan pembelajaran tatap muka harus dilakukan pengecekan terlebih dahulu.

Saat ini sedang dilakukan pengecekan lapangan dan rencana simulasinya.

Baca juga: NEWS VIDEO Kejari Kubar Kembali Eksekusi Terpidana Kasus Korupsi Pengadaan Kendaraan Dinkes Kubar

Perkiraannya di awal bulan Maret nanti mulai dilakukan simulasi tersebut.

Namun untuk pelaksanaan pembelajaran tatap muka tetap menunggu kepastian.

"Berdasarkan rapat evaluasi bersama Pemkab Kubar dan Satgas Covid-19 Kubar nanti," ujarnya.

Berita tenang Kutai Barat

Penulis Zainul Marsyafi | editor: Budi Susilo