Ramadhan 2021
Jelang Ramadhan, Stok BBM di Tana Tidung Terbilang Aman
menjelang Ramadhan, stok bahan bakar minyak (BBM) di Kabupaten Tana Tidung, Kalimantan Utara masih aman.
Penulis: Risnawati | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, TANA TIDUNG - menjelang Ramadhan, stok bahan bakar minyak (BBM) di Kabupaten Tana Tidung, Kalimantan Utara masih aman.
Agen Premium Minyak Solar (APMS), Arifin mengatakan, hingga saat ini tidak terjadi kelangkaan BBM di Tana Tidung.
"Kita pastikan di bulan Ramadan ini, BBM jenis premium, pertalite, dan solar tetap aman," ujarnya, Rabu (7/4/2021)
Baca Juga: Bahan Bakar Nabati Berbasis Sawit Harapan Ketahanan Energi Indonesia
Baca Juga: Tanggapi Pengetap Bahan Bakar di SPBU, Kapolresta Balikpapan Kombes Pol Turmudi Akan Cek Lokasi
Dia mengingatkan kepada warga Tana Tidung, jika APMS tutup bukan berarti BBM langka.
Hal itu disebabkan, BBM masih didatangkan ke Tana Tidung, yang biasa memakan waktu perjalanan 2-3 hari.
"Dengan adanya sub-sub penyalur yang ada di wilayah Tana Tidung, tentu ini sangat membantu masyarakat, agar tidak kesulitan lagi membeli BBM," ungkapnya
"Jadi jangan takut BBM langka, karena sebagian stok BBM sudah kami alokasikan ke sub-sub penyalur itu," sambungnya.
Baca Juga: Mengintip Pengolahan Limbah Cair Kelapa Sawit di Kutim, Disulap jadi Bahan Bakar Energi Terbarukan
Baca Juga: Pemkab Kutai Kartanegara Serahkan 1.766 Paket Konversi Bahan Bakar Gas ke Nelayan
Dalam mekanisme pemasaran BBM di sub-sub penyalur, dia tegaskan, pihaknya juga akan memastikan tidak ada harga penjualan BBM di atas harga eceran tertinggi atau HET yang telah ditentukan.
"Jadi tetap pada harga subsidi. Iya, untuk stok kita juga masih aman, masih normal-normal saja," lanjutnya.
Nelayan Berau Sulit Dapatkan Solar
Sementara itu, sejumlah nelayan di kampung Buyung-buyung, Kecamatan Tabalar, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, belakangan sulit mendapatkan bahan bakar jenis solar untuk digunakan melaut.