Tahun Depan, Pemprov Kaltim Usulkan Penanggulangan Banjir Samarinda ke Pemerintah Pusat

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur berencana memprioritaskan penanganan banjir di Kota Samarinda.

Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi, Minggu (25/4/2021) mengatakan, penanganan banjir akan masuk dalam rancangan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2022.

"Rencana kita, Pemprov Kaltim mengusulkan penanganan banjir Samarinda bisa diselesaikan pemerintah pusat. Apalagi, Samarinda juga bagian dari kota penyangga Ibu Kota Negara baru," ujar Hadi Mulyadi.

Baca Juga: Pimpin Langsung Rakor Penanganan Banjir di Samarinda, Walikota Andi Harun Utamakan 3 Titik Rawan Ini

Baca Juga: Curah Hujan Tinggi Dalam Sepekan, Dua Sungai di Malinau Diwaspadai Meluap, Berpotensi Banjir

Saat ini Pemerintah Provinsi Kaltim pun menganggarkan bantuan keuangan (Bankeu) Rp 400 miliar ke Kota samarinda pada tahun ini.

Tidak hanya fokus menggunakan APBD Provinsi saja.

Pemprov Kaltim saat ini berusaha melobi pemerintah pusat.

Baca Juga: Walikota Andi Harun Paparkan Konsep Pengendalian Banjir di Samarinda

Baca Juga: anjung Selor Berpotensi Terima Banjir Kiriman dari Wilayah Hulu, Air Sungai Sudah Meluap

Sehingga nantinya perencanaan penanganan banjir juga menggunakan dana dari APBN.

"Jadi, pasti ada skala prioritas setiap anggaran yang dialokasikan. Selanjutnya, kami akan tanya kembali daerah mana saja yang diprioritaskan.

Baca Juga: Datangi Korban Banjir Bandang & Longsor di Alor-Adonara NTT, Barang Bawaan Mensos Risma Jadi Sorotan

Baca Juga: DPD RI Beberkan Kunci Membangun Ibu Kota Negara di Kalimantan Timur yang Bebas Banjir

Misal, penanganan banjir di Samarinda tetap menjadi prioritas provinsi dan diusulkan ke pusat," ucap Hadi Mulyadi. (*)

Berita tentang Kaltim