Jelang Lebaran Satu Warga PPU Meninggal Akibat Covid-19

TRIBUNKALTIM.CO,PENAJAM - Menjelang Lebaran Idul Fitri 1442 Hijriah, satuan tugas percepatan penanganan Covid-19 Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), kembali mencatat satu kasus meninggal dunia akibat Covid-19.

"Hari ini ada satu pasien terkonfirmasi positif Covid-19 meninggal dunia," ujar Kepala Dinas Kesehatan sekaligus Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten PPU, dr Jansje Grace Makisurat, Minggu (9/5/2021).

Selain itu, jumlah peningkatan kasus Covid-19 pun bertambah 3 kasus terkonfirmasi.

Baca Juga: Kadisdik Alimuddin Sebut Usai Vaksin Covid-19 Sekolah di PPU Wajib Gelar Pembelajaran Tatap Muka

Baca Juga: NEWS VIDEO Risiko Tanpa Vaksinasi Covid-19, Menkes Sebut Bisa Membuat Mahal Biaya Kesehatan

Tiga kasus sembuh dari Covid-19 dan 3 kasus suspek Covid-19.

Sementara Satgas Covid-19 PPU , per Minggu (8/5/2021) mencatat kasus Covid-19 secara kumulatif mencapai 1238 kasus diantaranya sedang dirawat 7 kasus.

Selain itu, yang melaksanakan isolasi mandiri 19 kasus, meninggal dunia 51 kasus dan telah sembuh dari Covid-19 sebanyak 1162 kasus.

Baca Juga: Risiko Tanpa Vaksinasi Covid-19, Menkes Sebut Bisa Membuat Mahal Biaya Kesehatan

Baca Juga: Cara Distribusi Vaksin Covid-19 dalam Program Vaksiniasi Tiap Daerah di Indonesia Disorot DPR RI

Kemudian jika dilihat per kecamatan, kecamatan Penajam menajdi wilayah yang paling banyak terpapar Covid-19 yakni mencapai 20 kasus, disusul Sepaku 2 kasus, Babulu 2 kasus dan Waru 2 kasus.

Untuk kasus suspek Covid-19 saat ini mencapai 2763 kasus, diantaranya yaitu 0 kasus dirawat di rumah sakit dan 4 kasus sedang menjalani isolasi mandiri.

Baca Juga: NEWS VIDEO 13 ABK Filipina Dinyatakan Positif Covid-19, Terungkap saat Proses Bongkar Muat

Baca Juga: WHO Setuju dengan Vaksin Covid-19 China Sinopharm, Mujarab 79 Persen Efektif

Selain itu, 18 kasus diantaranya telah meninggal dunia dengan komorbid atau penyakit penyerta. (*)

Berita tentang Virus Corona