PPDB Tarakan 2021
Jaringan WiFi dalam PPDB Tarakan 2021 Sulit Diakses, Ada Calon Pendaftar Bingung Pakai Aplikasi
Hari pendaftaran pertama penerimaan peserta didik baru (PPDB) online, layanan informasi yang disiapkan SMKN 1 Tarakan.
Ini disampaikan Kepala Cabang Tarakan Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Utara, Akhmad Yani di momen pertemuan dalam rangka sosialisasi PPDB bersama orang tua siswa di SMK Negeri 1 Tarakan, Senin (31/5/2021).
Dikatakan Akhmad Yani, nanti akan ada proses verifikasi data oleh petugas operator.
"Jadi ada cek and ricek juga. Kita di Tarakan cukup kompleks sehingga waktu pendaftaran panjang diberikan cukup panjang," ujar Akhmad Yani.
Baca juga: PPDB Tingkat SD dan SMP Dibuka Empat Jalur di Tarakan, Pendaftaran Pakai Sistem Semi Online
Hal itu diharapkan agar orang tua siswa lebih leluasa untuk mempersiapkan berkas pendaftaran yang diperlukan.
Meskipun memiliki rentang waktu yang cukup panjang, lanjutnya, namun dalam proses PPDB diharapkan calon siswa dan orang tua menentukan pilihan dengan mempertimbangkan kesungguhan hati.
"Supaya tidak terjadi penyesalan karena jarak sekolah dengan rumah terlalu jauh sehingga tidak masuk dalam zonasi," tutur Akhmad Yani.
Selain SLTA negeri, sekolah swasta juga mulai menerapkan PPDB secara online namun belum semua melaksanakan sistem ini.
Dengan memanfaatkan teknologi seperti ini, lanjut Akhmad Yani, diharapkan memberikan kemudahan serta meningkatkan pelayanan pendidikan kepada masyarakat.
Baca juga: Persiapan PPDB Tingkat SMA dan SMK di Tarakan, Uji Coba Daftar Online Diperpanjang
"Prinsipnya sama, cuma kalau online bisa diakses dari rumah. Tetapi kalau ada orang tua yang gagap teknologi (gaptek) pihak sekolah memberikan pelayanan khusus, orangtua bisa datang ke sekolah," bebernya.
Meski ada pelayanan khusus disiapkan masing-masing sekolah, tetap dilayani secara terbatas dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat supaya tidak terjadi penambahan kasus baru.
Pelaksanaan persiapan PPDB online sudah dilakukan sejak 2020 lalu dan tidak ada persoalan yang krusial selama evaluasi berjalan sehingga di pelaksanaan 2021 diharapkan akan lebih baik lagi karena telah melalui beberapa evaluasi.
"Apalagi sekolah tingkat SLTA wajib memberikan sosialisasi sekolah tingkat SMP yang berada di zonanya mengenai pelaksanaan PPDB ini," ujarnya.
Lebih lanjut, kata Akhmad Yani, aturan pelaksanaan PPDB online ini berasal dari Kementerian Pendidikan, yang diperkuat dengan Peraturan Gubernur Kaltara.