Virus Corona di Samarinda
Lawan Virus Corona di Samarinda, Satpol PP dan Dinas Perdagangan Bangun Pos Covid-19
Hampir satu tahun sudah warga Samarinda hidup berdampingan dengan Covid-19.
Penulis: Rita Lavenia | Editor: Budi Susilo
"Sebenarnya ada dua fungsi Pos itu, kita dibantu TNI Polri dan Dishub untuk memperingatkan pengunjung pasar agar taat prokes. Juga berhubungan dengan ketertiban umum, jangan sampai ada yang parkir sembarang," jelasnya.
Baca Juga: Jadwal Resmi Pengundian Piala AFF 2020, Sempat Tertunda Lantaran Pandemi Covid-19
"Kita mendukung dan menyiapkan sarana karena pasar adalah tempat pertemuan masyarakat dalam jumlah besar yang sulit dihindari," tuturnya.
"Kita semua unsur SKPD bekerjasama, bersinergi agar kepatuhan protokol kesehatan bisa diwujudkan," tutupnya Irwan.
Seorang Ibu di Samarinda Positif Covid-19
Seorang ibu yang terkonfirmasi Covid-19 di Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur melahirkan pada Minggu (31/5/2021) lalu, sang bayi meninggal dunia Senin (1/6/2021) kemarin dan dimakamkan secara protokol kesehatan pada hari ini.
Dari laporan yang diterima TribunKaltim.Co melalui Tim Satgas Penanganan Covid-19 Samarinda, bahwa bayi seorang ibu yang positif Covid-19 ini sempqt mendapat perawatan intensif di RSUD AW. Sjahranie sejak dilahirkan.
Tertulis di laporan tersebut bahwa diagnosis sang bayi G4P4A0 Gravid 3p mgg + IUFD + C19. Meninggal dunia Pukul 20.00 WITA tertanggal 1 Juni 2021. Swab PCR Ibu bayi terkonfirmasi Positif Covid-19, untuk bayi berstatus Probable Covid-19.
Baca Juga: Satgas Covid-19 Paser Lakukan Operasi Yustisi, Razia Masker Malah Dapat Sabu
Baca Juga: 2 Provinsi Alami Kenaikan Kasus Covid-19 di Atas 100 Persen Usai Lebaran
"Tim satgas penanganan Covid-19 di Samarinda kembali melakukan proses mengevakuasi memakamkan dua jenazah. Satu jenazah berjenis kelamin perempuan berusia 52 tahun dan satu jenazah lainnya berjenis kelamin laki-laki baru dilahirkan, dimana ibunya berstatus positif Covid-19," jelas Kabid Kedaruratan BPBD Kota Samarinda, Ifran, Rabu (2/6/2021) hari ini.
"Keduanya dimakamkan secara protokol Covid-19 di TPU Serayu, Tanah Merah," imbuhnya.
Ifran juga menghimpun data keseluruhan kematian per-2 Juni 2021 hari ini yang dinilainya sedikit meningkat.
Baca Juga: Sekdaprov Kaltim Berharap Peringatan Hari Lahir Pancasila Jadi Momentum Tekan Penularan Covid-19
Baca Juga: Pandemi Covid-19 Belum Usai Volume Limbah Medis Meningkat, Berikut Praktik Pengolahannya