Berita Samarinda Terkini
Promo Restoran Cepat Saji di Samarinda, Bikin Ojol Kewalahan Terima Order Hingga Matikan Aplikasi
Salah satu restoran cepat saji di SCP Samarinda, yang berada di Jalan P Irian, Samarinda, Kalimantan Timur mengalami lonjakan orderan dari driver ojol
Penulis: Rita Lavenia | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA- Salah satu restoran cepat saji di SCP Samarinda, yang berada di Jalan P Irian, Samarinda, Kalimantan Timur mengalami lonjakan orderan dari driver online.
Menurut keterangan Fadel Balcher, salah seorang driver ojek online mengatakan bahwa pihak ojol saat ini sedang kewalahan menerima orderan.
"Jadi terpaksa kami matikan sistim orderan aplikasi untuk menghentikan orderan," jelasnya.
Baca Juga: Walikota Samarinda Andi Harun Pimpin Pejabat Pemkot Sidak Dermaga Harapan Baru
Baca Juga: Polemik SMAN 10 Melati Samarinda, Kepsek Jamin PPDB Berjalan Lancar
Pria 48 tahun ini menjelaskan bahwa dia dan rekan-rekannya sudah mengantri sejak Pukul 09.00 Wita hingga saat ini.
"Jadi kita antri sudah 2 jam lebih. Tadi yang keluar sudah 300 driver, ini masih 200 lebih driver yang belum dapat orderannya," lanjutnya.
Sementara itu Fuad selaku manager store mengaku, belum bisa memberi keterangan karena pimpinan mereka yang berhak untuk berkomentar.
Baca Juga: Ketua Yayasan Benarkan Lahan Kampus Melati Samarinda tak Memiliki Surat Hibah Resmi dari Pemprov
Baca Juga: Menghalangi Jalan Masuk Mobil Pengangkut Sampah, Empat Lapak di Pasar Segiri Samarinda Dibongkar
"Kami sudah menelpon kepolisian supaya bisa datang menertibkan agar orderan yang ada sekarang keluar dulu. Kami sedang mengatur sistem agar bisa normal dan teratur," jelasnya singkat.
Dari keterangan para ojol saat ini restoran tersebut memang ada kerja sama dengan BTS, Boyband asal Korea Selatan dengan dengan harga Rp 50 ribu per porsi.
"Biasanya Rp 80 ribu per porsi, sekarang cuma Rp 50 ribu. Kasihan juga ordelan lain terbengkalai," jelas Jon (40) driver lain.
Baca Juga: Komite SMAN 10 Samarinda Minta Pemerintah Tetap Laksanakan PPDB di Kampus A, Gedung Baru tak Layak
Baca Juga: Usai RDP dengan DPRD Kaltim, Komite Sekolah SMAN 10 Samarinda Minta Solusi ke Pemerintah
Tribunkaltim mendapat informasi promo ini ada di seluruh Indonesia, dan seharusnya berlangsung hingga 7 hari kedepan, namun karena lonjakan ini akhirnya hanya akan ada hingga dua hari ke depan. (*)