Bupati Bulungan Syarwani Tegaskan Zona Merah Covid-19 tak Dapat Laksanakan Pembelajaran Tatap Muka

TRIBUNKALTIM.CO,TANJUNG SELOR - Menjelang pelaksanaan pembelajaran tatap muka atau PTM serentak di Bulan Juli mendatang, Bupati Bulungan Syarwani menegaskan tidak mengizinkan PTM di zona merah.

Menurutnya, kendati nanti memasuki tahun ajaran baru di Bulan Juli, sekolah yang berada di daerah zona merah, tidak dapat menjalankan PTM.

"Kalau zonasinya tidak memungkunkan, kita tidak akan mengizinkan PTM, sekalipun itu sudah masuk di Bulan Juli," ujar Bupati Bulungan, Syarwani, Jumat (18/6/2021).

Baca Juga: Rencana Pelaksanaan PTM di Kubar Tahun Ajaran Baru, Semua Sekolah Diminta Matangkan Persiapan

Baca Juga: Jelang PTM, Guru di SMPN 1 Tanjung Selor Sudah Divaksin Covid-19 dan Menunggu Tahap Dua

Pihaknya mengaku akan mengizinkan pelaksanaan PTM bagi daerah yang relatif aman.

Seperti kegiatan PTM yang hari ini dilaksanakan di enam kecamatan di Bulungan, yakni Kecamatan Peso, Peso Hilir, Tanjung Palas Tengah, Tanjung Palas Barat, Tanjung Palas Timur dan Sekatak.

"Tetapi daerah yang relatif aman kita dorong, dan tetap kita pantau," tambahnya.

Baca Juga: SMPN 1 Tanjung Selor Siap Gelar PTM Bulan Depan, Kepsek Telah Siapkan Konsep

Baca Juga: 92 Persen SD di Bontang Siap Gelar PTM pada Juli 2021

Bila kasus Covid-19 meningkat di wilayah yang relatif aman, Bupati Syarwani mengatakan akan menutup kembali kegiatan PTM, hingga kasus Covid-19 melandai.

"Dan bila ada yang daerah yang kasusnya naik, sikap kita tetap sama, kita akan tutup dan tunda PTM itu," ujarnya.

Dirinya mengaku akan membahas lebih lanjut persiapan PTM serentak, dalam beberapa hari ke depan.

Baca Juga: Ujian Tatap Muka di Bontang Jadi Uji Coba Disdikbud Gelar PTM Juli Mendatang

Baca Juga: Kadisdik Sebut 85 Sekolah di Samarinda Siap Gelar PTM Terbatas, Lihat Perkembangan Covid-19 Dulu

"Kami agendakan minggu depan, dalam waktu dekat kita evaluasi, termasuk rencana PTM di Bulan Juli," tuturnya. (*)

Berita tentang Bulungan