Berita Samarinda Terkini

Walikota Andi Harun Tinjau TPA di Sambutan Samarinda, Jalan Masuk Rusak dan Berlumpur

Walikota Samarinda, Andi Harun bersama jajaran pemerintah kota Samarinda lainnya melakukan tinjauan ke lapangan.

Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO HARDI
BERKUNJUNG - Walikota Andi Harun, didampingi rombongan pejabat terkait meninjau Tempat Pembuangan Sampah (TPA) di Jalan Pelita 7 Kecamatan Sambutan, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur, Selasa (13/7/2021). Saat masuk, mendapat akses yang buruk, jalan rusak dan berlumpur. TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO HARDI 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Walikota Samarinda, Andi Harun bersama jajaran pemerintah kota Samarinda lainnya melakukan tinjauan ke lapangan.

Yakni melihat tempat pembuangan akhir sampah, Selasa (13/7/2021).

Walikota Andi Harun pergi bersama tim dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH), dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).

Agenda melakukan peninjauan ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sambutan yang berada di Kecamatan Sambutan, Kota Samarinda.

Baca juga: Bahas Penanggulangan Covid 19, Walikota Andi Harun Bertemu Pangdam dan Kapolda Kaltim

Peninjauan yang dilakukan pada Selasa (13/7/2021) pukul 14.30 Wita tersebut bertujuan untuk melihat secara langsung kondisi TPA.

Untuk sementara difungsikan menjadi penampungan akhir sampah-sampah di Kota Samarinda.

Karena TPA Bukit Pinang telah ditutup oleh pihak Pemkot Samarinda.

Pada kesempatan itu, Walikota Andi Harun didampingi oleh Kepala DLH, Nurrahmani, Kepala Dinas PUPR, Hero Mardanus Setyawan beserta beberapa pimpinan OPD lainnya melihat langsung.

Baca juga: Temui Walikota Andi Harun, Pangdam IV dan Kapolda Kaltim Dukung Penanganan Covid-19 di Samarinda

Cek kondisi jalan masuk menuju TPA tersebut yang mengalami kerusakan dan berlumpur di beberapa titik.

Walikota Andi Harun juga sempat berbicara dengan lurah Sambutan mengenai area tersebut yang merupakan aset Pemkot Samarinda.

Dan dugaan penyebab kerusakan akses jalan menuju lokasi TPA seluas 30 hektar tersebut.

TPA ini merupakan TPA transit yang kita gunakan sementara sebelum TPA abadi dibangun.

Ada Jalan Rusak

Kepala DLH beberapa hari yang lalu melaporkan kepada saya bahwa ada kerusakan jalan yang diduga disebabkan oleh aktivitas tambang.

"Akhirnya kita agendakan hari ini untuk melakukan peninjauan," ujar Andi Harun.

Sepanjang jalan dari jalan utama menuju lokasi TPA, memang ditemukan beberapa bekas galian tambang batubara yang disinyalir merupakan tambang ilegal.

Dan juga disebutkan selama ini menjadi penyebab terganggunya aktivitas pengangkutan sampah dari jalan utama menuju TPA.

Baca juga: Tepian Sungai Karang Mumus Masih Dipenuhi Pengunjung dan Beberapa Pedagang, Andi Harun Beri Teguran

Melihat kondisi tersebut Andi Harun kemudian segera memberikan instruksi kepada pimpinan OPD terkait untuk membahas lebih lanjut menemukan solusi dari keadaan yang ada.

"Jalan ini menurut catatan kita sudah kita bebaskan, maka saya sudah instruksikan kepada kepala BPKAD, karena terkait dengan aset untuk menginventarisir aset pembebasan yang sudah kita lakukan sebelum kita melakukan langkah-langkah teknis," tandas Andi Harun disela peninjauan tersebut.

Ada Aktivitas Tambang

Kepala DLH kota Samarinda, Nurrahmani pada kesempatan yang sama juga menuturkan bahwa.

Dirinya mendapatkan laporan terkait kondisi jalan menuju TPA dari pihak mitra swasta yang mengeluhkan susahnya akses jalan untuk membuang sampah.

Dari beberapa bulan yang lalu memang sudah ada aktivitas tambang ini, lokasi tambangnya memang tidak masuk wilayah TPA.

Tetapi jika kegiatan mereka menggunakan jalan yang ada dan menyebabkan kerusakan.

Baca juga: Andi Harun Serahkan 250 Tanaman Hias ke DLH Samarinda untuk Percantik Kolong Jembatan Mahakam IV

"Kita juga tidak mau," ucap Nurrahmani.

Maka dari itu, Nurrahmani mengungkapkan, pihaknya meminta jajaran OPD yang lain untuk ikut menuntaskan permasalahan tersebut. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved