Virus Corona di Samarinda
Kisah 2 Bocah Yatim Piatu di Samarinda Dapat Perundungan, Orangtuanya Wafat Usai Kena Covid-19
Danish Faeyza Raqilla Putrw (8) dan adiknya Alita Ayudya Innara kehilangan kedua orangtua mereka, yaitu Binti Munfaidah (34) dan Eko Prasetyo
Penulis: Rita Lavenia | Editor: Budi Susilo
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA
YATIM PIATU - Danish (baju hitam) bersama Alita (baju biru) yang tengah sibuk dengan smartphone yang berada di tangan mereka, Rabu (28/7/2021). Kedua bocah ini telah menjadi yatim piatu lantaran ayah ibunya meninggal dunia usai terpapar Covid-19.
"Namun kita melihat bahwa kedua Kakek dan nenek mereka bersedia mengasuh. Ada juga paman dan bibi mereka,
Jadi tidak ada kendala, kecuali pendampingan psikis mereka akan dipantau.
"Dan untuk memberitahukan informasi soal kedua orangtua mereka, akan kami serahkan kepada keluarga agar pelan-pelan memberi pemahaman," pungkasnya.
Terpisah, Walikota Samarinda, Andi Harun, mengatakan saat ini kabar kedua anak yatim tersebut belum mereka terima.
Baca juga: Andi Harun Tunggu Instruksi Mendagri Terapkan PPKM Level 4 di Samarinda Mulai 26 Juli 2021
"Tapi jika ada informasi dan perlu pendampingan dan lain sebagainya, pasti kita akan turun," ucapnya singkat. (*)
Rekomendasi untuk Anda
![[FULL] Pidato Perpisahan Sri Mulyani seusai Sertijab ke Purbaya Yudhi, Minta Privasinya Dihormati](https://img.youtube.com/vi/ldVpruUf-Gk/mqdefault.jpg)
