Berita Tarakan Terkini
Tarakan Bakal Lalui Fenomena Hari Tanpa Bayangan, Ini Waktu Kemunculannya
Fenomena hari tanpa bayangan yang akan terjadi di beberapa wilayah di Indonesia belum lama ini dirilis Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional
“Disebut hari tanpa bayangan. Definisinya berbeda ketika mendung gak ada matahari gak ada bayangan, bukan itu maksudnya. Jadi matahari pas di atas kita. Jadi bayangan itu hilang, terlindungi oleh benda itu atau tubuh kita sendiri,” beber Khilmi.
Baca juga: Fenomena Hari Tanpa Bayangan Jumat 5 Maret 2021 Terjadi di Wilayah Indonesia, Ini Tempat & Waktunya
Ia menambahkan tidak ada dampak krusial dari fenomena ini. Sebenarnya lanjut Khilmi banyak fenomena alam yang sudah terjadi. Ini hanya pengetahuan bagi manusia.
Fenomena ini biasa terjadi hanya satu kali dalam sehari. Dalam hari yang sama, bisa terjadi di dua kabupaten yang berbeda namun waktunya yang berbeda.
“Kalau dilihat dari Tarakan, Nunukan lebih dekat,” ujarnya.
Adapun lanjutnya untuk nanti saat terjadi fenomena itu, ia tak bisa memperkirakan kondisi berawan atau cerah karena harus melihat pergerakan cuaca.
Ia melanjutkan, gerak semu matahari ini, posisi matahari nanti berada di arah utara. Setelah berada di titik maksimal di utara akan kembali ke titik atau garis ekuator dan menuju arah selatan.
“Itu sudah terjadi terus menerus gerak semu matahari ini,” jelasnya.
Gerak semu matahari efeknya sendiri lanjutnya, biasa berpengaruh terhadap jadwal waktu memasuki salat bagi umat Islam.
“Itu efek gerak semu matahari. Ketika matahari di selatan, tentu di belaha bumi utara waktu salatnya bergeser. Karena salat kalau dari sisi Kemenag membuat waktu salat berdasarkan terbit dan tenggelamnya matahari dan diaplikasikan ke jam,” pungkasnya. (*)