CPNS 2021

Ratusan Peserta CPNS di Kubar Terancam Gagal karena Trouble Internet, BKN Berikan Sikap

Terjadinya gangguan pada koneksi jaringan internet di wilayah Kabupaten Kutai Barat, sejak Kamis (30/9/2021).

Penulis: Zainul | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL
Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kutai Barat, Nopandel kepada TribunKaltim.co pada Jumat (1/10/2021), jelaskan, gangguan pada koneksi jaringan internet di wilayah Kabupaten Kutai Barat. 

TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR - Terjadinya gangguan pada koneksi jaringan internet di wilayah Kabupaten Kutai Barat, sejak Kamis (30/9/2021), mengakibatkan para peserta calon pegawai negeri sipil (CPNS)

Di lingkungan pemerintah Kabupaten Kutai Barat, yang sedang mengikuti tahapan seleksi kompetensi dasar (SKD) pada sesi ke tiga terancam gagal.

Pasalnya, mereka tak dapat melanjutkan ujian seleksi kompetensi dasar yang digelar di gedung SMKN 1 Sendawar.

Itu akibat jaringan internet tidak dapat diakses sama sekali, sehingga otomatis seluruh soal-soal SKD pun tidak dapat dibuka.  

Baca juga: Jaringan Internet di Kutai Barat Hilang Lagi, Ratusan Peserta CPNS Gagal Ikut Tes SKD

Baca juga: INFO CPNS Kaltim: Bupati Paser Pastikan Tes SKD Seleksi CPNS 2021 Taat Prokes

Baca juga: Gara-gara Gangguan Internet, Para Peserta Tes SKD CPNS Kutai Barat Merasa Dirugikan 

Demikian dibeberkan oleh Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kutai Barat, Nopandel kepada TribunKaltim.co pada Jumat (1/10/2021). 

Dia mengatakan, tim Panselda sudah melakukan koordinasi dengan BKN Pusat agar menggeser waktu tes ke sesi terakhir hari ketiga.

Kata Nopandel, Opsi kedua adalah dijadwalkan ulang pada hari terakhir tes CAT usai peserta dari kabupaten Mahakam Ulu menjalani tes online tanggal 7 Oktober mendatang.

“Kalaupun besok tidak diberi slot di jam terakhir ya kita berkomunikasi tadi dengan BKN yang di sini. Pengalaman mereka bahwa itu diberi di posisi slot yang terakhir di tanggal 7 itu yang sudah dilakukan di beberapa tempat dengan situasi yang hampir sama seperti ini,” ungkapnya. 

Baca juga: CPNS Kubar, Jaringan Internet Putus Hampir Satu Jam, Peserta Tes SKD Panik

Nopandel juga tak menampik ada peserta yang mempertanyakan soal surat antigen.

Sebab surat Kesehatan itu hanya berlaku 1x24 jam sehingga mereka meminta dispensasi atau bantuan dari panitia.

Hanya saja tim Panselda CPNS Kubar masih harus berkoordinasi dulu dengan dinas Kesehatan, apakah bisa membantu tes antigen.

“Antigen ya asumsi kita tadi kalau yang hari ini kan 1 x 24 jam, asumsi kita masih dalam waktunya yang sama. Tapi kalau sudah lebih dari besok ya terpaksa mereka harus antigen ulang,” terangnya.

Baca juga: INFO CPNS Kaltim: Cek Link Hasil Passing Grade Tes SKD CPNS 2021, Tengok Jadwal SKB Terbaru

“Nah kami mencoba berkomunikasi dengan Dinas Kesehatan siapa tahu ada yang bisa dari sana mungkin membantu untuk para peserta ini.

Tetapi situasi ini karena keadaan jaringan kita tidak bisa (koordinasi). Dan juga tidak bisa menjawab karena itu kewenangan dari sana apakah ada atau tidak (bantuan tes antigen).

"Tapi yang kita pastikan tadi ke mereka antigen mandiri itu yang pasti,” sambung Nopandel.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved