Berita Nasional Terkini

Survei Cawapres Pilpres 2024, Sandiaga Tertatas AHY di Tengah, M Qodari: PDIP-Gerindra Bisa Bubar

Cek hasil survei elektabilitas cawapres, Sandiaga tertatas AHY di tengah, M Qodari: PDIP -Gerindra Bisa Bubar

Editor: Rafan Arif Dwinanto
TRIBUNKALTIM.CO/HANIFAN MA'RUF
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, saat menghadiri kegiatan workshop dan penetapan Kabupaten kota kratof Indonesia 2021, di Swissbell Hotel Borneo Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur pada Selasa (30/11/2021). Sandiaga Uno menempati posisi teratas survei elektabilitas cawapres Pilpres 2024 

Ganjar Pranowo – Airlangga Hartarto turun sekitar 2,8 persen dari 30 persen jadi 28,8 persen.

Sedangkan Anies Baswedan–Erick Thohir naik sekitar 4,5 persen dari 23,7 persen jadi 28,2 persen.

Dalam keterangannya M Qodari menyebut dari simulasi tiga pasangan di atas posisi cawapres di papan bawah berpotensi menggerogoti elektabilitas pasangannya.

“Simulasi lainya dengan tiga nama pasangan capres cawapres, Anies Baswedan–Sandiaga Uno naik 2,6% mencapai 30,8 persen.

Ganjar Pranowo–Erick Thohir juga naik 1,1 persen menjadi 31,1 persen.

Sementara pasangan Prabowo SubiantoPuan Maharani tetap turun 8 persen menjadi 28,1 persen," ucapnya.

Menurut dia, hasil survei ini bisa menjadi pertimbangan agar koalisi partai bisa cermat dalam menentukan cawapresnya.

“Dengan survei Indikator ini jangan-jangan Pak Prabowo ini enggak jadi berpasangan ini dengan Puan, bubar ini poros PDIP - Gerindra bisa gak jadi, atau pilihan rasionalnya Prabowo kembali memilih Sandi sebagai wakilnya,” katanya.

Baca juga: Akhirnya Gerindra Ajak PDIP Koalisi di Pilpres 2024, Nasib Ganjar Pranowo Batal Ikuti Jejak Jokowi?

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid mendorong agar koalisi partai dilakukan sejak dini.

Menurut dia, itu bisa memberikan pendidikan politik lebih besar kepada masyarakat.

Masyarakat, juga tidak memilih calon seperti membeli kucing dalam karung.

"Saya sependapat bahkan saya sudah sampaikan agar para kandidat yang mau maju tidak malu malu kucing," kata Jazilul kepada wartawan, Selasa (7/12/2021).

"Koalisi lebih awal akan juga menjadi bagian dari pendidikan politik agar masyarakat dapat menilai kesungguhan dan visi misinya," kata Jazilul.

Wakil Ketua MPR RI ini juga berharap Pilpres 2024 menjadi ajang adu gagasan dan ide untuk memajukan Indonesia.

Bukan hanya kompetisi para elite politik.

"Sayapun berharap pilpres juga sebagai kompetisi ide bagi Indonesia yang lebih maju kedepannya.

Bukan hanya sekedar kompetisi para elit politik," jelas Jazilul. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved