Operasi Jaran Mahakam 2021 Ungkap 7 Tersangka Curanmor, Polresta Balikpapan Masih Pengembangan

TRIBUNKALTIM.CO,BALIKPAPAN- Selama 15 hari berlangsungnya Operasi Jaran (Kejahatan Kendaraan) Mahakam 2021, Polresta Balikpapan mengungkap pelaku curanmor di Balikpapan.

Yakni sebanyak 7 orang tersangka dari asal lokasi yang berbeda dengan barang bukti sepeda motor sejumlah 9 unit yang telah disita.

Diluar operasi tersebut, upaya pengungkapan aksi curanmor belum berhenti.

Dikatakan Kapolresta Balikpapan Kombes Pol Vincentius Thirdy Hadmiarso, pihaknya masih dalam upaya pengembangan.

Terutama dari kasus-kasus curanmor yang berhasil diungkap selama Operasi Jaran Mahakam digelar.

Baca juga: Tiga Pelaku Sindikat Curanmor di Balikpapan Dibekuk, Motor Curian Dipakai Sendiri

Baca juga: 2 Pelaku Curanmor Diciduk Polres Bontang, Ganti Warna Motor Hasil Curian Buat Kelabui Polisi

Baca juga: Kelabui Petugas, Tersangka Curanmor di Balikpapan Nekat Ganti Stiker Bodi Kendaraan dan Plat Nomor

"Betul, (dari hasil Operasi Jaran Mahakam) masih kita kembangkan," cetus Thirdy, Senin (20/12/2021).

Di luar Operasi Jaran, lanjut dia, kepolisian masih lakukan pencarian terkait beberapa kejadian pencurian kendaraan bermotor di wilayah Kota Balikpapan.

Thirdy berujar, dalam upaya pengembangan kasus, pihaknya turut mengerahkan Polsek-polsek yang tersebar di berbagai Kecamatan untuk memperluas pencarian.

Disinggung maraknya aksi curanmor, ia mengimbau agar masyarakat agar selalu waspada kala memarkikan kendaraannya.

Baca juga: Daftar Sepeda Motor Hasil Kejahatan Geng Curanmor di Kaltim, Kini di Mapolresta Samarinda

"Rata-rata mereka ini hanya meletakkan sepeda motor baik di lingkungan tempat tinggalnya sehingga si pelaku ini sangat mudah mengambil kendaraan dengan mendorong kendaraan itu," pungkas Thirdy. (*)