Berita Bontang Terkini

9 Pegawai Honorer di Bontang Positif Narkoba, Walikota Basri Rase Pastikan Tak Perpanjang Kontrak

Hasil tes urine dadakan yang digelar Badan Narkotika Nasional Kota BNNK Bontang membuktikan masih banyak pegawai di lingkungan Pemkot Bontang positif

Penulis: Ismail Usman |
TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN
Tes urine dadakan digelar BNNK Bontang bagi pegawai ASN dan honorer di lingkup Pemkot Bontang. TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN 

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Hasil tes urine dadakan yang digelar Badan Narkotika Nasional Kota BNNK Bontang membuktikan masih banyak pegawai di lingkungan Pemkot Bontang positif menggunakan narkotika. 

Pelaksanaan tes urine dadakan yang dihelat 4 hari terakhir ini telah menyasar pegawai di 4 Organasi Perangkat Daerah (OPD) dan satu Perusahaan Daerah. Hasil tes membuktikan ada 11 orang pegawai yang positif narkoba. 

Kesebelas pegawai itu merupakan 2 Aparatur Sipil Negara (ASN), 7 Tenaga Kontrak Daerah (TKD) dari Disdamkartan, satu TKD Dishub dan satu TKD di Satpol PP.

Namun Walikota Bontang, Basri Rase mengaku belum menerima hasil tes urine yang digelar BNNK Bontang.

"Belum tahu. Nanti saya cek," ujarnya, beberapa waktu lalu.

Baca juga: 11 Pegawai Pemkot Bontang Positif Narkoba, Hasil Tes Urine Dadakan yang Digelar BNNK

Baca juga: Gelar Tes Urin di Disdamkartan, BNNK Bontang Sebut Akurasi Alat yang Digunakan Capai 90 Persen

Ia menegaskan tidak akan memperpanjang kontrak kerja bagi pegawai honorer yang terbukti positif narkoba.

"Yang jelas kalau positif, harus menjalani rehabilitasi dulu," bebernya.

Untuk ASN, pemerintah akan melaporkan mereka ke KASN. Sedangkan bagi pegawai honorer, pemerintah akan mengevaluasi kontrak kerjanya. 

"Kalau ASN, ada komite tersendiri yang menyelesaikan masalahnya. Khusus untuk honorer ya kontraknya akan terancam tidak lanjut," ucapnya. 

Baca juga: Disinyalir Jadi Sarang Narkoba, BNNK Bontang Gelar Tes Urin Dadakan ke Seluruh Pegawai Disdamkartan

Diketahui, tes urine dadakan telah digelar pada 20-24 Desember 2021 dengan menyasar 536 pegawai di 4 OPD dan 1 Perusahaan Daerah. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved