Berita Samarinda Terkini

Jasad ABK Asal Manado Ditemukan Mengambang di Pelabuhan Samarinda

Jasad yang ditemukan mengambang di Pelabuhan Samarinda, Jalan Yos Sudarso Kelurahan Karang Mumus, Kecamatan Samarinda Kota, pada Rabu (29/12/2021)

Penulis: Rita Lavenia | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/HO
Proses evakuasi jasad Ferel Rondonuwu (29) pada Rabu (29/12) lalu.TRIBUNKALTIM.CO/HO/ Basarnas 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA- Jasad yang ditemukan mengambang di Pelabuhan Samarinda, Jalan Yos Sudarso Kelurahan Karang Mumus, Kecamatan Samarinda Kota, pada Rabu (29/12/2021) lalu teridentifikasi bernama Ferel Rondonuwu (29), salang seorang Anak Buah Kapal (ABK) Samarinda.

Hal ini disampaikan oleh Kapolsek Kawasan Pelabuhan Kompol Angga Indara melalui Kanit Reskrim Iptu Harwanto Kohar saat dikonfirmasi Jumat (31/12/2021).

Dijelaskannya, berdasarkan keterangan rekan korban, bahwa pada Sabtu (25/12) lalu, Pukul 21.00 WITA, korban pergi merayakan Natal ke rumah rekannya yang berada di Harapan Baru, Kecamatan Loa Janan Ilir hingga Pukul 03.00 WITA.

Lalu ketika hendak kembali ke kapal yang tengah berlabuh di kawasan Harapan Baru, rekan korban pun menawarkan untuk beristirahat di mes namun ditolak oleh korban.

"Katanya takut kesiangan karena kapalnya harus pengolongan Pukul 06.00 WITA," terang Iptu Harwanto Kohar.

Baca juga: Cuaca Buruk, Kapal Angkut 50 WNI Tenggelam di Malaysia, Ditemukan Kartu Vaksin hingga Fotokopi KK

Baca juga: NEWS VIDEO Petugas Akhirnya Temukan Korban Kedua Kapal Tenggelam di Muara Saliki Kukar

Baca juga: Lagi, Petugas Temukan Korban Kedua Kapal Tenggelam di Muara Saliki Kukar

Namun setelahnya, korban ternyata hilang dan tidak pernah sampai ke atas kapal.

Atas keterangan rekan korban tersebut, Polisi menduga saat akan kembali ke atas kapal, korban sedang buang air kecil dan terpeleset.

"Karena saat jasadnya ditemukan, resleting celananya terbuka. Mungkin dia mengantuk pada saat itu," ujarnya.

Selain itu tambahnya, secara kasat mata tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

"Namun kita masih menunggu hasil visum," terangnya.

"Yang jelas pihak keluarga tidak keberatan dan jasad korban sudah dibawa untuk dimakamkan di kampung halamannya Manado, Sulawesi Utara," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, jasad seorang pria ditemukan mengambang di dermaga pelabuhan kapal barang Samarinda dalam keadaan sudah membengkak dan masih menggunakan pakaian lengkap.

Baca juga: Hari Pertama Pencarian 2 Korban Kapal Tenggelam di Saliki Kukar Masih Nihil

Mendapat laporan, tim SAR gabungan langsung turun untuk mengevakuasi tubuh korban dan tidak menemukan tanda pengenal apapun.

Tidak lama kemudian, datang rekan korban dan mengenali jika itu teman mereka yang sudah hilang sejak Minggu (26/12/2021) dini hari. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved