Berita Regional Terkini
Jembatan Jembalas di Bandung Barat Roboh Terekam Kamera, Dua Orang Pengendara Motor Ikut Terjungkal
Insiden ambruknya Jembatan Jembalas di Kabupaten Bandung Barat terekam kamera. Dua orang yang naik motor ikut terjungkal.
TRIBUNKALTIM.CO - Jembatan Jembalas di Kabupaten Bandung Barat roboh.
Insiden ini terekam kamera pengendara yang melintas di jembatan tersebut.
Di rekaman tersebut juga terlihat dua orang pengendara sebuah sepeda motor ikut terjungkal.
Dalam video tersebut, terlihat satu motor yang dinaiki dua orang terjungkal setelah melintasi Jembatan Jembalas.
Lalu bagaimana nasib pemotor itu?
Baca juga: VIRAL Jembatan Senilai Rp 10,8 Miliar di Sukoharjo Ambruk, Saksi: Suaranya Keras Bergemuruh
Pengendara motor yang terperosok saat Jembatan Jembalas di Kabupaten Bandung Barat (KBB) ambruk, dipastikan selamat dan tidak mengalami luka yang serius.
Jembatan penghubung Kecamatan Batujajar dan Cihampelas yang membentang di aliran Sungai Citarum tersebut ambruk akibat drum penyangga jembatan diterjang angin kencang, pada Minggu (2/1/2022).
Pengendara motor yang menjadi korban jembatan ambruk, Hermansyah mengatakan, usai mengalami kecelakaan tersebut, kondisinya baik-baik saja.
"Alhamdulillah saya baik-baik saja, hanya lecet-lecet sedikit. Dan sudah dibawa ke klinik untuk diobati setelah kejadian itu," ujar warga Padalarang ini dalam sebuah rekaman video yang diterima Tribun Jabar.
Ia mengatakan, pihak pengelola jembatan juga sudah bertanggungjawab atas insiden yang dialaminya.
Baca juga: Malam Tahun Baru 2022, Jembatan Achmad Amins Samarinda Diperketat Hindari Kerumunan
"Pengelola juga sudah berkomunikasi dan sudah bertanggungjawab. Intinya kami sehat wal afiat," kata Hermansyah, seperti dilansir dari TribunJabar.id dalam artikel berjudul Ambruknya Jembatan Jembalas Terekam Kamera, Bagaimana Nasib Pemotor yang Terjungkal?.
Sebelumnya, pengelola Jembatan Jembalas, Cecep Sumanta juga mengatakan, bahwa pengendara motor itu memang selamat dari kejadian tersebut dan tidak sampai menyebabkan luka serius.

"Saya sudah konfirmasi kepada mereka, memang kondisi mereka enggak apa- apa. Tapi ada kabar orang sampai hilang, tapi kenyatannya nggak ada," kata Cecep.
Setelah kejadian itu, pihaknya juga langsung melakukan perbaikan, tetapi untuk sementara jembatan tersebut akan ditutup karena akan dilakukan pemeriksaan oleh pihak berwenang.
"Nanti kita juga akan melakukan pemaparan kepada aparat, kemudian akan diperiksa. Setelah oke, nanti akan dibuka lagi," ucapnya.
Baca juga: Pemkab Bahas Polemik Warna Jembatan Kukar, Bakal Diselesaikan di Kesultanan