Berita Balikpapan Terkini
Operasi Pasar Minyak Goreng Murah di Balikpapan Utara, Warga Hemat Rp 7 Ribu per Liter
Pemerintah Kota Balikpapan bersama Apical Group kembali menggelar operasi pasar minyak goreng yang menyasar warga Kecamatan Balikpapan Utara.
Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Pemerintah Kota Balikpapan bersama Apical Group kembali menggelar operasi pasar minyak goreng yang menyasar warga Kecamatan Balikpapan Utara.
Menjual minyak goreng dengan harga terjangkau memang menarik perhatian warga, saat harga minyak tengah melambung tinggi.
Saat ditemui TribunKaltim.co, warga RT 06 Kelurahan Batu Ampar, Suryani menyebut pemerintah telah turun tangan untuk meringankan beban dengan operasi pasar.
"Lumayan, bisa membantu ibu-ibu. Apalagi harga minyak lagi naik Rp 21 ribu per Liter. Kalau beli di sini cuma Rp 14 ribu satu liter, lumayan bisa hemat Rp 7 ribu,” ujarnya usai membeli minyak goreng murah, Rabu (12/1/2022).
Suryani meminta kepada pemerintah, agar membantu masyarakat dengan menjual barang kebutuhan pokok dengan harga murah, bukan hanya minyak goreng, melainkan sembako lainnya. “Minimal mengurangi beban masyarakat,” katanya.
Baca juga: Operasi Pasar Minyak Goreng di Balikpapan Selatan Hari Ini, Senin 3 Januari 2022, Cek Syaratnya
Baca juga: Jelang Lebaran, Disperindagkop PPU Gelar Operasi Pasar Antisipasi Barang Kedaluwarsa
Baca juga: PPKM di Bontang Resmi Diperpanjang, Jam Operasi Pasar dan Objek Wisata Direlaksasi
Warga RT 09, Tarmi Ningsih mengatakan terbantu dengan adanya operasi pasar murah. Apalagi harga minyak di pasaran tembus seharga Rp 36 ribu per 2 Liter. Sedangkan dalam operasi pasar hanya Rp 28 ribu per 2 liter.
“Kami keberatan juga jika harga naik terus menerus. Kami kan rakyat kecil, seandainya saja bisa diturunkan apalagi bagi para pedagang,” kata ibu penjual gorengan dan sayur masak.
Ditambahkan Ningsih, dengan kenaikan harga berdampak sekali dengan hasil pendapatan berjualan makanan yang memerlukan minyak banyak.
Pasalnya, tak mungkin mau menaikkan harga jualan dikhawatirkan pembeli merasa keberatan dan akhirnya mempengaruhi besar terhadap dagangannya.
“Kami semua susah juga, cari makan dengan keadaan begini,” ungkapnya.
Baca juga: Harga Gula Pasir dan Tepung Naik, Susul Minyak Goreng, Bontang Andalkan Pasokan Barang dari Luar
Begitu juga warga RT 07 Budi menuturkan, program ini bagus untuk meringankan beban masyarakat khususnya para ibu rumah tangga. Apalagi saat ini harga minyak mahal.
“Bagus saja ada program ini,” imbuhnya. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.