SMKN 4 Tanah Grogot Bakal Buka Usaha Perhotelan dan Restoran, Magang tak Harus Keluar Daerah

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Sekolah Menengah Kejuruan Negeri atau SMKN 4 Tanah Grogot sementara ini membangun  gedung unit usaha sekolah.

Unit usaha yang tengah dipersiapkan di antaranya jasa perhotelan serta restoran, Kamis (13/1/2022).

Kepala SMKN 4 Tanah Grogot Kaspul Anwar didampingi Waka Kurikulum Muhammad Yusuf Santoso Abadi mengatakan, tujuan dari pembangunan tersebut guna mempermudah siswa saat ingin magang, tidak lagi keluar daerah.

"Selama ini para siswa harus keluar daerah untuk praktik kerja industri (prakerin) atau magang, makanya kita bangun usaha ini agar siswa kita bisa langsung magang di sini," terang Yusuf.

Menurutnya, belum ada standar hotel yang memenuhi syarat kurikulum SMKN 4 Tanah Grogot untuk prakerin di Kabupaten Paser.

Baca juga: Terkendala Pembayaran dan Status Lahan, Siswa SMK 3 Tanah Grogot Bakal Dipindahkan

Baca juga: SMAN 1 Tanah Grogot Siap Lakukan PTM 100 Persen Besok, Siswa Diharuskan Bawa Bekal

Baca juga: Pemkab Paser Alokasikan Rp 16 M untuk Bayar Ganti Rugi Lahan SMKN 3 Tanah Grogot

"Jadi nanti para siswa sekolah sendiri yang bakal mengisi tenaga kerjanya secara bergantian," tambahnya.

Rencananya pada November 2021 lalu, bangunan hotel tersebut akan melayani kontingen atlet Pekan Olahraga Pelajar (Popda) XVI Kaltim yang digelar di Kabupaten Paser.

Namun, karena gelaran Popda mengalami penundaan dari Pemerintah Provinsi Kaltim, maka hotel tersebut batal beroperasi.

"Perabotannya hampir lengkap, tinggal mempersiapkan sumber daya manusia dan beberapa perlengkapan tambahan lainnya," papar Yusuf.

Dikatakan rencana pembukaan hotel tersebut merupakan implementasi dari model pembelajaran Teaching Factory (Tefa) untuk SMK. Mempersiapkan para lulusan dengan pembekalan karakter kewirausahaan (entrepreneurship).

Baca juga: Murid SMPN 1 Tanah Grogot Sabet Perunggu di KSN, Pihak Sekolah Singgung Peran Disdikbud Masih Minim

Penerapan Tefa di SMK merupakan wujud dari salah satu upaya Direktorat Pembinaan SMK untuk lebih mempererat kerjasama dengan industri.

"Semoga di tahun ini atau paling lambat 2023 mendatang, hotel SMKN 4 Tanah Grogot yang memiliki 11 kamar sudah bisa beroperasi," harapnya.

Untuk restoran atau kafe di lahan SMKN 4 Tanah Grogot juga sudah hampir rampung, sehingga nantinya unit usaha SMK 4 bisa lebih banyak.

Namun pihaknya belum menentukan usaha Food & Beverage (F&B) atau makanan dan minuman apa yang bakal dibuka.

"Masih dirumuskan apa yang paling pas dijual sesuai selera pasar di sini," pungkasnya.