Berita Berau Terkini
Pansus DPRD Berau Minta Dirut Perumda Batiwakkal Dicopot, Bupati: Kami Tetap Pertahankan
Bupati Berau Sri Juniarsih tetap mempertahankan posisi Saipul Rahman sebagai Dirut Perumda Batiwakkal
Penulis: Renata Andini Pengesti | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB- Panitia Khusus (Pansus) yang dibentuk Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), untuk menyelesaikan polemik Perumda Batiwakkal telah memberikan rekomendasi kepada Bupati Berau untuk mencopot Direktur Utama Perumda Batiwakkal.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Berau Sri Juniarsih tetap mempertahankan posisi Saipul Rahman sebagai Dirut Perumda Batiwakkal.
Didampingi oleh Sekertaris Daerah (Sekda) Berau, Muhammad Ghazali, Asisten 1 Hendratno dan Kabag Hukum Jaka Siswanta.
Sri Juniarsih menyampaikan bahwa Pemkab Berau, tetap mempertahankan Dirut Perumda Batiwakkal, Saipul Rahman hingga masa jabatannya selesai.
Diakuinya, Pemkab Berau telah meminta masukan dari berbagai sumber seperti Dirjen Otonomi Daerah, Dirjen Bina Keuangan Daerah hingga Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Baca juga: Komisi III DPRD Berau Sebut Pembangunan Pagar Pembatas Stadion Mini Teluk Bayur sebagai Proyek Gagal
Baca juga: DPRD Berau Sororti Peristiwa Kapal Tabrak Turap, Minta Perusahaan Bertanggungjawab
Baca juga: DPRD Berau Tekankan Pemkab Masih Ada Waktu untuk Serapan Anggaran 2021
"Setelah menelaah surat dari DPRD beserta subtansi di dalamnya, kami merasa kinerja Dirut Perumda Batiwakkal masih baik dan akan dipertahankan. Keputusan ini juga telah disampaikan secara tertulis ke DPRD," ungkapnya, Kamis (20/1/2022).
Lebih lanjut ia menjelaskan, pemilihan direktur perusahaan daerah adalah merupakan kewenangan kepala daerah yang telah dilakukan melalui proses birokrasi dan teknokratif, dengan penetapan panitia seleksi yang terdiri dari akademisi, birokrasi dan tenaga ahli yang bebas intervensi.
Selama memimpin Perumda Batiwakkal, Saipul Rahman telah menyampaikan laporan keuangan dan laporan kinerjanya serta telah diaudit oleh kantor akuntan publik, audit kinerja oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Kaltim.
"Selama ini opini laporan keuangan dinyatakan wajar dan laporan kinerja baik serta sehat," sambungnya.
Dikatakan Sri, dirinya juga menerima masukan dari masyarakat melalui forum RT.
Ia mengaku, dirinya tidak pernah mendapati tokoh masyarakat yang langsung datang untuk menyampaikan kepuasan kinerja.
Ia menegaskan, seharusnya hal tersebut menjadi evaluasi bagi Perusda lainnya untuk meningkatkan kinerja dalam pelayanan masyarakat.
"Saya melihat sampai tokoh-tokoh masyarakat pun termasuk tokoh-tokoh agama yang datang langsung untuk menyampaikan apa yang menjadi aspirasi mereka kepada kami, sehingga saya tidak bisa menolak. Masyarakat menilai, ketika ada keluhan maka pihak Perumda Batiwakkal langsung datang untuk menyelesaikan permasalahan," jelasnya.
Baca juga: Komisi III DPRD Berau Sebut jika Prokes Diperketat, Pembatasan Jumlah Wisatawan Dirasa Tak Perlu
Ia menambahkan, dengan tetap mempertimbangkan dan memperhatikan pertimbangan dari Ketua, Wakil Ketua dan anggota DPRD yang terhormat.
Dirinya menegaskan tetap mempertahankan Direktur Perumda Batiwakkal, Saiful Rahman.