Kecelakaan Maut Rapak

Kisah Dramatis Sopir Angkot Lolos dari Maut, Hingga Atensi Jokowi Pada Tragedi Kecelakaan Balikpapan

Kisah dramatis sopir angkot lolos dari maut hingga atensi Jokowi pada tragedi kecelakaan di Balikpapan.

TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
Kecelakaan maut kembali terjadi di turunan simpang Muara Rapak Jalan Soekarno Hatta Balikpapan, Jumat (21/1/2022) sekitar pukul 06.20 WITA. Kisah ajaib sopir angkot lolos dari maut hingga atensi Jokowi pada tragedi kecelakaan di Balikpapan. 

TRIBUNKALTIM.CO - Kisah dramatis sopir angkot lolos dari maut hingga atensi Jokowi pada tragedi kecelakaan di Balikpapan.

Adalah Muhammad Eddy, sopir angkutan kota berwarna oranye, merupakan korban insiden kecelakaan maut.

Ia mengaku mobilnya terputar dan terlempar 10 meter dari lokasi tubrukan kejadian.

Korban kecelakaan beruntun di Simpang Muara Rapak menceritakan kejadian traumatis itu di hadapan Walikota Balikpapan, Rahmad Masud.

Saat ikejadian, kendaraan angkutannya dalam kondisi kosong alias tak ada penumpang.

Selengkapnya ada dalam artikel ini.

Baca juga: Update Kecelakaan di Rapak Balikpapan, Kenapa Sopir Truk Tak Pilih Belok Kiri dan Tabrak Pohon?

Angkotnya juga berada di paling depan ketika menunggu lampu merah di simpang Muara Rapak.

"Mobil saya teputar-putar dan terlempar 10 meter dihantam dari belakang. Untungnya penumpang kosong karena baru keluar," ujarnya.

Atas kejadian naas itu, Muhammad Eddy kini terbaring di RSUD Beriman Balikpapan. Ia dirawat bersama dengan dua orang korban lainnya di ruangan yang berbeda.

Walikota Balikpapan Rahmad Masud bersama istri menjenguk korban kecelakaan di simpang Muara Rapak yang dirawat di RSUD Beriman Balikpapan. TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
Walikota Balikpapan Rahmad Masud bersama istri menjenguk korban kecelakaan di simpang Muara Rapak yang dirawat di RSUD Beriman Balikpapan. TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO (TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO)

Para korban yang mengalami luka dan dirawat di RSUD Beriman rata-rata mengalami luka di bagian kepala, dada, tulang rusuk, lantaran benturan keras.

Sopir angkot, Muhammad Eddy mengalami cedera kepala ringan, luka lecet di seluruh tubuh, terdapat robek di sisi bagian kiri, tepatnya alis dan tangan kiri.

Dewi Sugiah, pengendara roda dua, mengalami luka di bagian dada karena ada hantaman keras. Rumah sakit menggunaka selang untuk mengeluarkan cairan torak di dadanya.

Sementara pasien lainnya, Wiwik Sulastini mengalami Hematutorak benturan di dada sehingga diambil cairan yang sempat mengalami pendarahan di bagian dada.

Sebagai informasi, Wiwik Sulastini merupakan ibu dari Azka, anak usia 4 tahun yang selamat dari kecelakaan yang menumpangi mobil Ayla merah.

Baca juga: UPDATE Jumlah Korban Kecelakaan di Muara Rapak Balikpapan hingga Tadi Malam Capai 36 Orang

"Itu juga sudah dikeluarkan. Kalau luka di wajah pipi itu bengkak benturan saking kencangnya. Yang di lantai dua stabil dan ruang ICU belum," tutur dr. Dekky, dokter yang menangani korban kecelakaan maut di impang Rapak.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved