Virus Corona

Nasib Tragis Antivis AntiVaksin, Rusak Masker Oksigen saat Dirawat, Akhirnya Tewas Terpapar Covid-19

Nasib tragis dialami pria bernama Luigi Cossellu, seorang aktivis antivaksin di Italia, akhirnya tewas terpapar Corona usai robek masker

Editor: Doan Pardede
(Sumber: Daily Mail)
Aktivis antivaksin Luigi Cosellu yang tak percaya adanya Covid-19, tewas setelah sempat merusak masker oksigennya. 

TRIBUNKALTIM.CO - Nasib tragis dialami pria bernama Luigi Cossellu, seorang aktivis antivaksin di Italia.

Aktivis antivaksin yang tak percaya Covid-19 ini sempat merusak masker oksigen saat dirawat, akhirnya tewas akibat terpapar virus Corona.

Pria bernama Luigi Cossellu itu dilaporkan dirawat di rumah sakit pada Minggu (16/1/2022).

Ia berulang kali membantah bahwa Covid-19 itu ada, dan terus menolak untuk divaksin.

Baca juga: Kasus Jakarta Disorot! Update Corona Indonesia & Dunia 26 Januari 2022, Cek Prediksi Puncak Omicron

Baca juga: Idul Fitri Trending Twitter Imbas Omicron Meningkat, Netizen Sindir Tak Bisa Lagi Mudik

Baca juga: Kejadian Pertama di Indonesia, 2 Pasien Covid-19 Omicron Meninggal Dunia, Prediksi Gelombang Ketiga

Ketika tiba di Rumah Sakit Santa Maria Goretti di Latina, sebelah selatan Roma, dokter memeriksa kondisi pria 28 tahun itu dan menyadari bahwa ia terpapar virus Corona.

Dikutip dari Daily Mail, mereka mendiagnosis pria itu dengan kegagalan pernapasan akut karena Covid-19.

Mereka pun kemudian memindahkannya ke bangsal perawatan intensif di hari kedua.

Namun, Cossellu kemudian menolak perawatan dan merusak masker oksigen miliknya.

Menurut Manajer Umum ASL Latina, Silvia Cavalli, seperti dilansir Kompas.com, dokter kemudian berhasil meyakinkannya untuk menggunakan masker oksigen.

Tetapi, hal itu rupanya sudah terlambat, karena kondisinya malah semakin memburuk.

Ia pun kemudian tewas akibat penyakit tersebut pada hari kelima ia dirawat di rumah sakit.

Menurut Kantor Berita Italia ANSA, ayah dari Cossellu, yang berusia 55 tahun dan juga seorang antivaksin, saat ini juga tengah dirawat di rumah sakit. Kabar ini dikonfirmasi oleh Silvia Cavalli.

Keduanya pun dilaporkan telah menolak untuk mendapatkan vaksinasi Covid-19.

Dewan Kesehatan untuk Wilayah Lazio, Alessia D’Amato, menggunakan kematian Cossellu sebagai contoh dan meminta para orang muda untuk divaksin.

“Covid juga menimpa para pemuda dengan ganas. Vaksinasi sangat penting!” seru D’Amato.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved