Antisipasi Peredaran Narkotika, Polresta Samarinda Akan Perketetat Setiap Jalur Masuk Kota Tepian

TRIBUNKALTIM.CO,SAMARINDA- Dengan terungkapnya peredaran sabu seberat 16,822 gram brutto, membuat Polresta Samarinda lebih jeli lagi dalam mengawasi pergerakan para penyalahgunaan narkotika.

Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Ary Fadli menerangkan bahwa,  pihaknya masih mendalami apakah para pengedar menggunakan jalur darat, laut, udara ataupun sungai untuk memasukan barang haram tersebut.

"Yang pasti kita akan memperketat jalur masuk yang ada di Kota Samarinda," terangnya saat dikonfirmasi Minggu (20/2/2022).

Kombes Pol Ary Fadli menyadari bahwa secara geografis, banyak jalur masuk sungai yang tidak terdeteksi.

Baca juga: Narkoba Ancam Masa Depan Generasi Muda, Wabup Kubar Minta Warga Tak Takut Melapor

Baca juga: Kronologi Penangkapan 2 Kurir Sabu 16 Kilogram di Samarinda, Penggeraknya Masih dari Dalam Lapas

Baca juga: Sabu 16 Kg akan Diedarkan di Kaltim, Polisi Terus Kejar Jaringan Pengedar Lintas Daerah

Oleh sebab itu, lanjutnya, Polresta Samarinda akan memperluas jaringan untuk menggali informasi-informasi lebih lanjut.

"Tentu peran serta masyarakat juga kita perlukan untuk memberi informasi apabila mengetahui penyalahgunaan narkotika," ucapnya.

"Kami akan terus berupaya mengungkap peredaran gelap narkoba. Tentu kami perlu dukungan dan kerja sama dari masyarakat agar generasi kita bersih dari penyalahgunaan obat-obatan terlarang," pungkasnya. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel