Stok Minyak Goreng 240 Liter di Penajam, Habis Dibeli Warga dalam Sekejap

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Pasokan minyak goreng kembali tersedia di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), di salah satu swalayan, Senin (7/3/2022).

Pasokan yang masuk sebanyak 20 kardus, dengan masing-masing berisi 6 bungkus minyak goreng, ukuran 2 liter.

Sejak masuk sekira pukul 09.00 WITA, kurang dari sejam, minyak goreng habis diserbu pembeli, bahkan banyak yang tidak kebagian stok minyak goreng.

Salah satu pembeli, Asih (40) mengatakan, dirinya sudah mengantre sejak pukul 09.00 WITA, hingga pukul 10.00 WITA, namun tak juga mendapatkan minyak goreng.

Padahal minyak tersebut akan digunakan untuk keperluan dagangannya. "Mau dipake jualan, sudah dari pagi antre tapi tidak dapat," ungkapnya kepada TribunKaltim.Co.

Baca juga: NEWS VIDEO Stok Minyak Goreng Kembali Tersedia 240 Liter, Sejam Habis Dibeli Warga

Baca juga: Minyak Goreng Satu Harga Sulit Ditemukan di PPU, Dinas Pangan Akui Ada Disparitas Harga

Baca juga: Pantauan Dinas Perdagangan PPU Tak Ditemukan Penimbunan Minyak Goreng di Penajam dan Babulu

Asih mengaku sudah sejak lama kesulitan mendapatkan minyak goreng, baik di ritel modern, maupun di pasar tradisional.

Kalaupun ada di pasar tradisional, Asih mengaku harganya bekisar Rp 50 ribu hingga Rp 55 ribu.

Untuk itu ia rela antre untuk mendapatkan minyak goreng subsidi pemerintah dengan harga yang relatif lebih murah.

"Kami rela antre karena kan untuk dipake jualan, kalau dipake di rumah tidak apa-apa," lanjutnya.

Selama ini, ia mengaku memilih alternatif menggunakan margarine untuk kebutuhan di rumah, karena kelangkaan minyak goreng yang terjadi.

"Mau gimana mbak, kebutuhan di rumah disiasati dengan margarine, kalau jualan kan tidak bisa," tuturnya. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.