Berita Kutim Terkini

Camat Teluk Pandan di Kutai Timur Minta Pembangunan Pasar

Pemerintah Kabupaten Kutai Timur menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) terhadap 18 kecamatan

Penulis: Syifaul Mirfaqo | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/SYIFAUL MIRFAQO
Camat Teluk Pandan, Kabupaten Kutim Amir mengusulkan pembangunan pasar. TRIBUNKALTIM.CO/SYIFA'UL MIRFAQO 

TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Pemerintah Kabupaten Kutai Timur menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) terhadap 18 kecamatan di Kabupaten Kutai Timur, Provinsi Kalimantan Timur.

Seluruh pemerintah kecamatan menyampaikan aspirasi prioritas sesuai dengan kebutuhan di kecamatan masing-masing.

Camat Teluk Pandan, Amir mengatakan, Teluk Pandan belum memiliki pasar sehingga di tahun 2023 mendatang, pihaknya mengusulkan agar Pemkab Kutim melakukan pembangunan pasar.

"Ini salah satu skala prioritas kami. Karena saat ini kami belum memiliki pasar," ujarnya.

Baca juga: Persiapan Jadi Penyangga IKN, Pemkab Kutim Segera Persiapkan Pengalihan Status Bandara Tanjung Bara

Baca juga: Musrenbang Kecamatan Sangatta Selatan di Kutai Timur, Camat Usul Penertiban Pasar dan Kandang Babi

Baca juga: Bupati Kutai Timur Programkan Pembangunan dan Perbaikan Pasar di 18 Kecamatan

Selain pasar, Amir juga mengusulkan untuk dibangunkan jalan tembus Bontang melalui jalan Sempayang.

Sebab dengan kondisi jalan yang ada saat ini, untuk ke Kota Bontang saja harus memakan waktu sekitar 1 jam.

Sedangkan melalui Jalan Sepayang hanya memerlukan waktu sekitar 15 menit saja.

"Saat ini kalau mau ke Bontang makan waktu 1 jam, tapi kalo lewat jalan Sempayang hanya menempuh 15 menit saja karena hanya 4 kilometer," ucapnya.

Baca juga: Belum Mengantongi Izin Lingkungan, Stockpile Batu Bara di Teluk Pandan Disegel DLH Kutai Timur

Selanjutnya, Camat Teluk Pandan mengusulkan pembangunan Jalan Kantor Camat menuju SMU Negeri, Balai Pertemuan Umum (BPU) serta penyelesaian bangunan Kantor Kecamatan Teluk Pandan.

Dalam kesempatan itu, Amir mengucapkan terima kasih kepada pimpinan pemerintah daerah karena di tahun 2021, banyak  usulan yang sudah terealisasi, salah satunya normalisasi sungai.

"Sudah dilakukan normalisasi sungai, yang biasanya menyebabkan banjir di Teluk Pandan. Sekarang sudah aman karena sudah ditembuskan ke laut," ujar Amir.

Selain itu, realisasi kegiatan lainnya, yaitu Masjid Raya (Masjid Asshabirin Teluk Pandan) yang belum lama ini diresmikan Bupati disaksikan Wakil Bupati dan lainnya.

Begitupun Kantor UPT Karhutla sudah selesai pembangunannya, saat ini pihaknya hanya menunggu Pemkab Kutim untuk meresmikan.  

"Selain itu sertifikasi tanah juga sudah dilakukan untuk dua desa. Ini barangkali contoh beberapa yang sudah terealisasi," ujarnya. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved