Berita Balikpapan Terkini
Dirjen Pelayanan Kesehatan Dukung Fakultas Kedokteran Uniba Balikpapan Segera Beroperasi
Universitas Balikpapan ( Uniba) akan melakukan pembangunan Fakultas Kedokteran yang sebentar lagi akan selesai di Kota Balikpapan
Penulis: Amelia Mutia Rachmah | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Universitas Balikpapan ( Uniba) akan melakukan pembangunan Fakultas Kedokteran yang sebentar lagi akan selesai di Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur.
Mengingat potensi dan kekuatan yang dimiliki Balikpapan sangat luar biasa mulai dari SDM hingga sarana dan prasarana, maka dari itu Uniba tergerak untuk membuat Fakultas Kedokteran.
Hal ini mendapat dukungan tertulis dari sarana dan prasarana yang ada di Balikpapan, salah satunya adalah Rumah sakit yang ada di Balikpapan bersedia menjadi penunjang dalam melaksanakan studi di fakultas Kedokteran salah satunya adalah Rumah Sakit Kanujoso Djatiwibowo (RSKD) dan rumah sakit pertamina.
Ketua Pembina Yayasan DWK Uniba, Rendy Susiswo mengatakan bahwa, jika Fakultas Kedokteran Uniba sudah memiliki banyak dukungan baik bupati maupun kepala daerah di daerah sekitar Balikpapan.
Baca juga: Uniba Persembahkan Motor Listrik IKN, Bisa Tempuh 40 KM Sekali Charging
Baca juga: Pakar Hukum Uniba: Pemerintah Harus Beri Perhatian Khusus Terhadap Status Lahan Sekitar IKN
Baca juga: Simak Kelebihan Motor Listrik IKN di Balikpapan, Bisa Melakukan Pengisian Daya Sendiri
"Secara tertulis sudah menjadi dukungan dan merupakan salah satu syarat. Semua sudah clear"
Fakultas Kedokteran Uniba ini sudah lama menjalani proses dan sudah mempersiapkan segala persyaratan dan melalui banyak konsultasi dari beberapa pihak.
Ketika sudah keluar rekomendasi dari LLDIKTI dan disampaikan ke Jakarta ternyata kebijakan menteri mengeluarkan moratorium yaitu menghentikan izin operasional untuk Fakultas Kedokteran di seluruh Indonesia.
Namun Uniba tidak patah semangat karena Rendy merasa hal tersebut tidak fair, mengingat betapa dibutuhkannya tenaga kesehatan di Kalimantan itu sangat diperlukan terutama untuk di Balikpapan.
"Balikpapan ironis jika tenaga medis minim, rumah sakit disini besar-besar. Tidak ada alasan Balikpapan tidak bisa berdiri fakultas kedokteran maka kami terus melakukan pendekatan untuk moratorium dan dapat izin" paparnya.
Baca juga: Gelar Kongres Munas, Presiden BEM Uniba Harapkan Mahasiswa Responsif Lihat Permasalahan di Sekitar
Uniba pun kedatangan tamu Dirjen Pelayanan Kesehatan yang mendukung Uniba untuk membangun Fakultas Kesehatan dan sekarang pihak Uniba sedang melakukan pembaruan dokumen demi mendapat izin pembangunan dan mendapat dukungan juga dari Gubernur Kalimantan Timur, Isran Noor.
Dirjen Pelayanan Kesehatan, Nazim mengatakan bahwa ia mendukung penuh Uniba membangun fakultas kedokteran. Ia memaparkan bahwa fakultas kedokteran Uniba harus secepatnya dibuka.
Rendy menyampaikan bahwa persiapan pembangunan fakultas kedokteran Univesitas Balikpapan sudah rampung dan sudah siap untuk bergerak.
Untuk tenaga dosen, Rendy memaparkan bahwa mereka sudah mendapat izin dibawah direktur rumah sakit untuk dokter-dokter dari rumah sakit di seluruh wilayah Balikpapan untuk menjadi tenaga pengajar bagi fakultas kedokteran Uniba.
"Semua sudah tertuang di dalam dokumen hitam diatas putih dan sudah clear" tambahnya.
Untuk fasilitas bangunan, Uniba sudah memiliki tanah selebar 5 hektar di Penajam dan akan dibangun Kampus B Universitas Balikpapan khusus untuk fakultas kedokteran.