Kemenag Bontang Lempar Wacana Tambahan Biaya Protokol Kesehatan Bagi Jamaah Haji

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Bontang belum mendapat intruksi resmi terkait tambahan biaya bagi jamaan haji yang berangkat tahun ini.

Kepala Kemenag Bontang, M Izzat Solihin mengungkapkan jika tambahan biaya itu masih bersifat wacana yang digulirkan pemerintah pusat.

Namun dari informasi yang diterima, ada potensi penambahan biaya bagi jamaah haji.

Selain karena kurs dolar naik, biaya haji 2022 ini juga disusun dengan asumsi memakai protokol kesehatan (prokes).

Baca juga: Usulan Biaya Haji 2022 Rp 42 Juta dari Kemenag RI: Tidak Disyaratkan Tes PCR

Baca juga: Sebanyak 106.000 Calon Jamaah Haji Diberangkatkan Tahun Ini, Waktu Tinggal 40 Hari

Baca juga: 50 Persen Jamaah Haji di Bontang Terancam Batal Berangkat

“Belum lagi infonya ada biaya penerbangan dari embarkasi ke Arab Saudi juga naik,” ujarnya saat dikonfirmasi TribunKaltim.co di Kota Bontang, Kalimantan Timur pada Rabu (13/4/2022).

Sementara untuk jumlah tambahan biaya belum ada arahan resmi dari pemerintah pusat.

Namun dari usulan terakhir, biaya haji 2022 sebesar Rp 45.053.368,00.

“Kami sekedar informasikan karena tahun ini dipastikan kita akan mengirim jamaah haji," katanya.

"Bahkan kami juga sudah buka layanan pemeriksaan kesehatan bagi jamaah,” bebernya.

Diketahui, jumlah jamaah haji di Bontang yang sebelumnya tertunda berangkat 2 tahun terakhir ini sebanyak 146 jamaah. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel