Berita Pemkab Mahakam Ulu
Program RAN Pijar, Mahulu Siap Mendukung Permen PMK
Mewakili bupati, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Asisten I) Setkab Mahulu, Agustinus Teguh Santoso mengikuti peluncuran dan Sosi
TRIBUNKALTIM.CO - Mewakili bupati, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Asisten I) Setkab Mahulu, Agustinus Teguh Santoso mengikuti peluncuran dan Sosialisasi Peraturan Menko Bidang Pembangunan, Manusia dan Kebudayaan (PMK) Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2022 tentang Rencana Aksi Nasional Peningkatan Kesejahteraan Anak Usia Sekolah dan Remaja (RAN Pijar).
Acara diikuti melalui video confrence dari ruang Rapat Bapelitbangda pada Selasa (19/04/2022).
Selain Menko PMK Muhajir Effendy, kegiatan peluncuran dan sosialisasi Permenko ini dihadiri sejumlah menteri terkait.
Di antaranya Mendikbudristek Nadiem Makarim, Menteri PPPA I Gusti Bintang Ayu Dharmawati, Menkes Budi Gunadi Sadikin, Kepala BKKBN Hasto Wardoyo, serta perwakilan Kementerian/Lembaga yang terlibat lainnya.
Baca juga: Wabup Sidak Pelayanan di RSUD GSM, Air Bersih Akan Disuplai Armada PMK dan Trantib
Dari Mahulu, turut hadir mengikuti sevara virtual Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfo) Kabupaten Mahulu Markus Wan, Sekretaris Diskominfo Evodius Awang, serta Plh Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana, Iranius Daleq Ding.
Ditemui usai yang digelar secara virtual tersebut, Teguh mengungkapkan, pada prinsipnya sosialisasi peluncuran RAN Pijar ialah untuk meningkatkan kesejahteraan anak usia sekolah dan remaja.
Karena anak dan remaja merupakan kelompok yang strategis dalam pembangunan bangsa, sehingga diperlukan perhatian khusus.
"Kegiatan ini lintas Sektoral/Lintas OPD yang terkait. Di antaranya Dinas Pendidikan, Kesehatan, Perlindungan anak, Kominfo, dan Unsur-unsur terkait lainnya. Di mana semuanya harus bersama-sama bersinergi untuk bisa meningkatkan kesejahteraan anak usia sekolah dan remaja. Terutama di bidang akses untuk mendapatkan pendidikan, peningkatan keterampilan, kesehatan dan gizi yang berkualitas. Karena anak-anak usia sekolah dan remaja yang akan menjadi penerus masa depan bangsa," beber Teguh.
Baca juga: Hadiri Rakor Perumusan Penyelesaian Batas Daerah, Bupati Tanda Tangani Kesepakatan
Ia mengungkapkan, Kabupaten Mahakam Ulu, secara tegas mendukung upaya dalam meningkatkan kesejahteraan anak-anak usia sekolah dan remaja.
Yang mana, nantinya dinas-dinas terkait diarahkan untuk mempelajari bersama Permenko Nomor 1 Tahun 2022 dan akan diimplementasi di Kabupaten/Kota, termasuk di Mahulu.
"Prinsipnya kita siap, dan akan mendorong OPD-OPD terkait bagaimana memunculkan kegiatan-kegiatan dan program yang dimana untuk meningkatkan kesejahteraan anak-anak sekolah dan remaja.
Khususnya di kabupaten mahulu ini, sehingga dapat dipastikan usia anak-anak 7-18 tahun yang menjadi sasaran kegiatan RAN PIJAR ini, betul-betul bisa mendapatkan akses pendidikan yang berkualitas.
Kemudian mendapatkan akses kesehatan dan gizi yang baik dan perlindungan info, supaya mereka kedepannya bisa menjadi penerus kabupaten mahulu yang berkualitas,” ungkap Teguh.
Baca juga: Percepat Konektivitas Listrik di Mahulu, Bupati Bonifasius Temui GM PLN Kaltimra
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyampaikan, adanya RAN PIJAR bertujuan untuk menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapi kalangan anak usia sekolah dan remaja.
"RAN Pijar memberi perhatian khusus terkait sejumlah isu kesejahteraan anak usia sekolah dan remaja," ujar Menko PMK saat menyampaikan pidato peluncuran RAN PIJAR, di Hotel Ritz Carlton Jakarta.