Berita Berau Terkini
Sampah Menggunung di Pulau Derawan Dibawa Menyeberang ke Tanjung Batu Pakai Kapal Kayu
Sebelumnya, terjadi penumpukan sampah yang berada di bibir Pantai Pulau Derawan merupakan efek dari peningkatan wisatawan yang drastis.
Penulis: Renata Andini Pengesti |
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Sebelumnya, terjadi penumpukan sampah yang berada di bibir Pantai Pulau Derawan merupakan efek dari peningkatan wisatawan yang drastis.
Menanggapi hal tersebut, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Berau sudah bergerak cepat untuk mengangkut sampah tersebut untuk dibawa ke Tanjung Batu.
Kepala Dinas DLHK Berau, Sujadi mengatakan perintah itu juga langsung turun atas instruksi Bupati.
“Iya sudah diangkut, kemarin Bupati juga yang meminta karena ditunjukkan gambarnya,” bebernya kepada TribunKaltim.co, Minggu (8/5/2022).
Sesuai laporan Sujadi, dari pihak petugas kebersihan di Pulau Derawan, sampah tersebut berasal dari penginapan dan juga berasal dari kiriman di bibir pantai.
Baca juga: Sampah Menggunung di Pulau Derawan Berau, Efek Kedatangan Wisatawan
Biasanya, pengangkutan sampah dari Pulau Derawan ke Tanjung Batu yakni seminggu sekali.
Tetapi benar, bahwa dalam libur Idul Fitri terjadi peningkatan volume sampah. Sementara petugas sampah di Derawan hanya terdiri dari 4 orang.
Sujadi menjelaskan, memang untuk pengangkutan sampah di Pulau Derawan tidak seperti di kota, malainkan harus menyeberang terlebih dahulu ke Pulau Tanjung Batu dan harus berangsur.
Ia juga meminta agar masyarakat bisa ikut bekerja sama dalam menangani kebersihan di Pulau Derawan, terutama masyarakat yang datang.
“Kalau bertumpuk kemarin, sekarang sudah mulai dibersihkan. Ke depannya, tidak bisa hanya tangan petugas saja yang membantu, tetapi seluruh elemen masyarakat,” ungkapnya.
Baca juga: Banyak Wisatawan Menyeberang ke Pulau Derawan, Motoris Speedboat Dapat Berkah di Masa Liburan 2022
Untuk pengangkutan pertama, pihaknya mencatat sebanyak 30 ton yang terangkut dan akan dibersihkan kembali.
“Kita tetap harus bijak terhadap sampah sendiri,” tuturnya. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel
