Berita Bontang Terkini
Dinsos Beri Klarifikasi Pengelolaan Anggaran Program Rantang Kasih ke Kejari Bontang
Program Rantang Kasih yang digagas pemerintahan Basri Rase - Najirah, mendapat sorotan dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Bontang
Penulis: Ismail Usman | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG- Program Rantang Kasih yang digagas pemerintahan Basri Rase - Najirah, mendapat sorotan dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Bontang.
Pasalnya, program yang dilaksanakan dibawa naungan Dinsos-PM Bontang itu harus melaporkan transparansi penggunaan anggaran kegiatan.
Kepala Dinsos-PM Bontang, Bahtiar Mabe mengaku telah menghadap ke Kejaksaan pada, Senin (9/5/2022) kemarin.
Pemanggilan itu guna dimintai klarifikasi pengelolaan anggaran sebesar Rp 2 miliar untuk pemberian paket makanan gratis bagi 88 lansia di Bontang.
Baca juga: Menu Paket Makanan Program Rantang Kasih Disorot, Ketua DPRD Bontang Sebut Tidak Layak untuk Lansia
Baca juga: Produksi Air Bersih WTP KS Tubun Menyusut di 5 Kelurahan di Bontang
Baca juga: Tampak Jorok dan Menimbulkan Debu, Lumpur Sisa Banjir di Jalan Ahmad Yani Bontang Dikeluhkan
Sebab selama dua bulan terkahir kegiatan berjalan banyak menuai perhatian publik Bontang.
Diketahui program rantang kasih mulai berjalan sejak (1/3/2022) lalu hingga saat ini.
Proses pelaksanaan melalui swakelola tipe 4 yang dimana penyaluran berada di Kelompok Masyarakat (Pokmas).
"Kemarin sudah saya di panggil, ini hanya miskomunikasi. Jadi kemarin sudah dijelaskan," kata Bahtiar Mabe saat ditemui di Kantor Wali Kota Bontang, Rabu (11/5/2022).
Koordinasi yang dilakukan bersama Kejaksaan ini sebagai upaya meluruskan informasi yang simpang siur
“Kemudian, Kejaksaan juga memberi saran untuk penyajian,” ujarnya.
Baca juga: Rumah Pribadi Walikota Bontang Dikepung Banjir, Perabotan dan Mobil Ikut Terendam
Ditegaskan Bahtiar Mabe, ke depan setelah dilakukan evaluasi, pihaknya akan mengupayakan pelaksanaan program rantang kasih berjalan maksimal.
"Setelah dijelaskan ternyata tidak ada keganjalan dan anggaran yang dikucurkan pun komposisi pembagiannya sudah jelas," pungkasnya. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel