Jadwal UTBK SBMPTN 2022, Syarat Peserta dan Daya Tampung Mahasiswa Baru di Universitas Mulawarman

TRIBUNKALTIM.CO - Simak berikut jadwal UTBK SBMPTN 2022, lengkap syarat peserta yang akan mengikuti ujian dan daya tampung mahasiswa baru di Universitas Mulawarman.

Ya, jadwal UTBK SBMPTN 2022 tak terasa sudah akan menghitung hari.

Pelaksanaan UTBK SBMPTN 2022 dibagi menjadi dua gelombang, Gelombang 1: 17-23 Mei 2022
dilanjutkan pada Gelombang 2: 28 Mei-03 Juni 2022.

Dalam pelaksanaannya, UTBK SBMPTN 2022 dilakukan setiap hari dengan 2 sesi, yaitu pagi dan siang.

Dikutip dari laman LTMPT, UTBK SBMPTN 2022 akan dilaksanakan pada 74 Pusat UTBK PTN yang bisa dicek secara resmi informasinya melalui www.ltmpt.ac.id.

Baca juga: Terbaru! Jadwal UTBK SBMPTN 2022, Jangan Sampai Salah Tanggal dan Waktu, Lengkap Tips Agar Lolos Tes

Pusat UTBK SBMPTN 2022 ini salah satunya yaitu Kampus Universitas Mulawarman.

Simak syarat peserta mengikuti ujian di Universitas Mulawarman serta daya tampung mahasiswa baru tahun ini melalui jalur SBMPTN.

Sebelumnya, diinformasikan ada perubahan waktu dalam pelaksanaan SBMPTN 2022 sebagaimana dikutip dari laman LTMPT.

Perubahan dilakukan pada pembagian waktu pengerjaan UTBK di beberapa wilayah terkait dengan waktu ibadah.

Jadwal terbaru pembagian waktu pelaksanaan UTBK 2022 Untuk kelompok ujian Campuran, tidak ada perubahan waktu pengerjaan.

Baca juga: Terbaru! Kapan Pengumuman SBMPTN 2022? Ini Jadwal Lengkap, Tahapan dan Tanggalnya

Sedangkan untuk kelompok ujian Saintek atau Soshum terdapat sedikit perubahan khusus untuk Waktu Indonesia Bagian Barat (WIB).

Perubahan ini berlaku untuk pelaksanaan UTBK pada hari Senin-Kamis serta Sabtu dan Minggu untuk sesi Pagi dan Siang.

Tes yang dilaksanakan pada hari Jumat pada sesi siang juga ada perubahan.

Khusus hari Jumat di Waktu Indonesia Barat (WIB) untuk selain Jawa dan sekitarnya

Rangkuman Mengenai SBMPTN 2022:

- Materi Tes: Terdiri atas Tes Potensi Skolastik (TPS), Bahasa Inggris, dan Tes Kompetensi Akademik (TKA)

- Metode tes: Ujian Tulis Berbasis Komputer

- Kelompok ujian: Saintek atau Soshum atau Campuran

- Pelaksanaan tes: Tes dilaksanakan dalam dua gelombang, 14 hari dan 28 sesi (2 sesi setiap hari)

- Kesempatan tes: Setiap peserta hanya diperbolehkan mengikuti tes 1 kali

- Hasil tes: Setiap peserta akan diberikan hasil tes secara individu

Baca juga: Simak Soal dan Kunci Jawaban UTBK SBMPTN, Materi Konflik Sosial

Daya tampung mahasiswa baru Universitas Mulawarman untuk jalur SBMPTN 2022 yaitu sebesar 2.535 mahasiswa, dari total keseluruhan yang diterima 6.058 mahasiswa.

Untuk rincian dari setiap program studi yang akan diterima KLIK DI SINI.

Adapun syarat peserta untuk bisa mengikuti UTBK di Universitas Mulawarman dikutip dari laman resmi Unmul yaitu:

1. Membawa atau menunjukkan Sertifikat Vaksin COVID-19, sebanyak 2 kali (Dapat melalui scan peduli lindungi di lokasi ujian)

2. Bagi peserta yang belum pernah di vaksin atau hanya 1 kali vaksin, wajib membawa hasil pemeriksaan covid-19 dengan hasil negatif, dengan ketentuan:

- Swab antigen, berlaku 1x24 jam
- PCR, berlaku 3x24 jam

Hasil pemeriksaan laboratorium dikeluarkan oleh Klinik Universitas Mulawarman/Laboratorium Mikrobiologi FK Unmul atau instansi pemerintah berwenang atau laboratorium jejaring nasional pemeriksa covid-19 seperti:

- Satgas covid-19 masing-masing kabupaten/kota
- Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota/Provinsi
- Rumah sakit daerah/pemerintah
- Laboratorium kesehatan provinsi
- Laboratorium kesehatan daerah/kabupaten/kota
- Laboratorium swasta tetapi masuk dalam jejaring nasional covid 19 (RS. Pertamina Balikpapan, RS.PKT. Bontang, dll)

3. Menggunakan masker standar medis dengan baik dan benar selama di lokasi ujian

4. Mencuci tangan dengan baik dan benar

5. Peserta dari luar Kota Samarinda wajib mematuhi protokol perjalanan yang ditetapkan Pemerintah Pusat maupun Daerah (*)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.