Kodim 0906/Kkr Beri Bantuan ke 6.000 PKL dan Pemilik Warung di Kukar, Rp 300 Ribu per Orang

TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG – Kodim 0906/Kkr bersama Pemkab Kutai Kartanegara (Kukar) menyalurkan bantuan tunai kepada pedagang kaki lima dan pemilik warung (PKLW) di Kukar.

Bantuan tersebut diserahkan langsung Komandan Kodim 0906/KKR, Letkol Inf Jeffry Satria di Aula Darmawangsa, Makodim 0906/KKR, Jumat (20/5/2022) kemarin.

“Kita melaksanakan pembagian bantuan tunai untuk minyak goreng kepada pedagang kaki lima dan pemilik warung di Kukar. Jumlahnya ada 6 ribu, berdasarkan data dari seluruh koramil,” ujarnya.

Ia menjelaskan, penerinaan bantuan tunai tersebut dilaksanakan secara nasional dengan total penerima se-Indonesia sebanyak 750 ribu penerima.

Sementara, untuk di Kukar sendiri jumlah penerima bantuan tunai sebanyak sekitar 6 ribu orang dan merupakan penerima terbesar di Kaltim bersama Kota Samarinda dan Kota Balikpapan. Sementara, untuk tiap penerima akan mendapatkan bantuan tunai sebesar Rp 300 ribu.

Baca juga: Kodim 0905 Balikpapan Salurkan 6.000 Bantuan Tunai Minyak Goreng untuk PKL dan Warung Kecil

Baca juga: Usaha Membiasakan Transaksi Non Tunai di Samarinda, Komisi II Ingin Pemkot Gencarkan Sosialisasi

Baca juga: Wakapolda Kaltim dan Bupati Kubar Beri Bantuan Tunai Pangan ke Pedagang Kaki Lima

"Awalnya kita dapat 5 ribu, tapi kita minta tambah jadi 6 ribu karena wilayah Kukar ini luas dan jumkah penduduknya besar, sehingga seluruh wilayah di Kukar kebagian dan mendapatkan manfaat dari pembagian pemerintah ini," ucapnya.

Namun terangnya, pembagian ini tentu dengan melihat atau memprioritaskan wilayah yang sangat membutuhkan. Terutama di wilayah yang padat penduduk seperti Tenggarong, Loa Kulu, Loa Janan, Muara Jawa dan Samboja.

“Seluruh kecamatan di Kukar dapat bantuan ini. Tapi kita lebih prioritaskan di kecamatan yang lebih padat penduduknya,” kata Letkol Inf Jeffry.

Tentu dengan adanya bantuan tersebut, dia berharap dapat bermanfaat bagi masyarakat, terutama bagi pedagang kaki lima dan pemilik warung. Ditengah naiknya harga minyak goreng.

“Dengan adanya bantuan ini. Masyarakat bisa menerima subsidi dan bisa membeli minyak goreng. Sehingga operasional mereka dapat berjalan. Makanya ini dikhususkan kepada PKL dan pemilik warung. Karena mereka yang terdampak langsung dari kenaikan harga minyak goreng secara nasional,” ucapnya.

Baca juga: Dishub Tetapkan 100 Titik Pembayaran Parkir Non Tunai Tahap Pertama di Samarinda

Dia menambahkan, proses pembagian bantuan tunai tersebut dilakukan selama 8 hari, tapi diusahakannya pembagian tersebut dapat selesai secepatnya.

"Kita langsung bergerak. Agar masyarakat bisa langsung menerima dan memanfaatkan bantuan yang diberikan,” tuturnya.

Oleh karena itu, ia berpesan dan meminta kepada masyarakat untuk bersama-sama mengawasi pelaksanaan ini. Sehingga apa yang diberikan pemerintah ini benar-benar sampai ke tangan yang berhak.

“Kita juga berharap, pemerintah bisa terus hadir dalam menangani persoalan-persoalan yang ada di masyarakat, dan salah satunya adalah dengan melakukan pemberian bantuan PKL dan pemilik warung ini,” harapnya.

Sementara itu, Asisten 1 Setkab Kukar, Akhmad Taufik Hidayat dalam sambutan mewakili Bupati Kukar mengucapkan banyak terima kasih atau upaya dan kerjasama yang telah dilaksanakan Kodim 0906/KKR.

Baca juga: Pembayaran Parkir Non Tunai di Mal Samarinda Mulai Berlaku, Mayoritas Pengunjung Masih Bayar Cash